ep. 18

1.9K 290 13
                                    

Mobil milik halmeoni yang ditumpangi Chaeyoung meninggalkan halaman rumahnya.

Ntah kenapa hatinya senang bercampur tenang.

Ia bingung.

Seperti habis selamat dari kandang singa jantan yang setiap harinya harus ia layani.

Hatinya tidak sabar untuk melihat rumah ibu perinya itu. Tak lama ketidaksabaran itu hilang terganti dengan rasa kagum.

Mobil itu memasuki gerbang besar milik rumah halmeoni. Dimana tanaman hijau terawat menghiasi.

Mereka melintasi bagian samping rumah terlebih dulu. Dengan kolam renang kemilau rumah itu tampak cantik.

Mobil itu pun sampai di depan rumah yang membuat mata Chaeyoung tak kalah takjub

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mobil itu pun sampai di depan rumah yang membuat mata Chaeyoung tak kalah takjub.

Terlihatlah rumah besar dengan pekarangan hijau ramah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlihatlah rumah besar dengan pekarangan hijau ramah. Bagi Chaeyoung itu adalah istana kesultanan.

Mobil berhenti di depan rumah lalu si supir membuka pintu untuk halmeoni dan Chaeyoung.

Halmeoni mempersilakan Chaeyoung masuk ke dalam rumah.

Sebelum menuju ruangan, mereka melewati lorong kecil terlebih dahulu sampai di ujung ada pintu tanpa daun di sana.

Itu ruangan pertama yang dilalui, selanjutnya Chaeyoung menebak akan ke pintu mana karena ada banyak pintu yang terlihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu ruangan pertama yang dilalui, selanjutnya Chaeyoung menebak akan ke pintu mana karena ada banyak pintu yang terlihat.

"Kau pasti bingung dengan ruangan ini. Karena ada banyak pintu, mungkin saja kau akan tersesat." ucap halmeoni.

~I'm not cinderella~ [Rose X Jjk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang