Jangan lupa ya vote dulu sebelum baca oke!
Bila typo maafkan 🤗
______________________________________
Jenkai
Ceklek ..
Jennie keluar dari pintu kamar mereka.
"Udah siap .. yuk" kata kai bangkit dari sofa.
Jennie tampak memandangi jendela apartemen mereka .
"Tapi hujan mas ..."
"Terus kenapa kalo hujan kan ada jas hujan ayo nanti telat ke kampus"
"Nanti aku kehujanan terus ribet deh belom make up luntur" keluh jennie
_--
"Bilang ajh kamu males buat dangdan gamau kehujanan lebay deh kebiasaan udah jangan ngeyel hayu"
Jennie melepas tarikan tangan kai.
"Aku gamau mas!!"
-_- hening ... Selama 5menit .
"Kalo misalkan aku minta beliin mobil ke mamah ku gimana, lagian juga kan beliau mau membelikan ku mobil dan juga mas nanti kalo ngojek ga ke ganggu sama aku buat nganter nganter jadi repot kan"
"Kamu alesan mih.. mas kan udah pernah bilang siap kapan pun anter kamu apalagi istri sendiri gaada kata merepotkan" ucap kai penuh penekanan
"Tapi mas ..."
"Cukup jen! Kamu bilang ajh males hidup susah kan sama aku yang kaya gini adanya kalo emang kamu mau nerima mobil dari mama kamu silahkan, tapi kamu merendahkan aku sebagai suami yang akan semakin terinjak harga diri aku oleh mama kamu yang ga bisa bikin kamu bahagia" marah kai
DEG! jennie tertegun.
Kai menuju pintu apartemen nya dan pergi meninggalkan jennie, kai berhenti di depan pintu dan berbalik melihat jennie.
"Kamu pergi sama chanyeol ajh dan rose aku bakalan kasih tau mereka kamu nebeng sama mereka"
Braaak kai menutup pintu dengan keras.
Jennie masih tertegun dia merasa bersalah berhasil membuat kai marah, meski perdebatan yang terjadi antara mereka sering terjadi tapi jennie melihat ada yang beda tatapan kai.
"Gue salah lagi ya?!" Batin jennie.
Hunrene.
"HAHAHAHA" suara wanita ini mengema di seluruh ruangan.
Sehun mendengarnya dengan tersenyum bahagia karena melihat sang istri sedang bahagia.
Irene sedang video call dengan ibunya yang menceritakan adiknya mengenalkan kekasihnya pada orang tuanya.
"Yak sehun! Ibu bilang adiku membawa kekasih nya ke rumah dan sangat gugup" ucap irene kegirangan sambil menyandarkan kepalanya pada bahu sehun.
"Haha baguslah adikmu cepat dewasa ternyata bagaimana dengan sekolahnya bukan kah dia kelas 3 SMA sedang sibuk ujian"
"Hmm tenang ayahku dan ibuku selalu mengawasi mereka ngomong ngomong ko libur sehun mau kah menemaniku untuk ke rumah orang tuaku aku rindu mama"
"Baiklah untuk tuan putri apa yang ga"
CUP ... Sehun mencium sekilas bibir istrinya itu.
Mereka berboncengan mesra menuju rumah kedua orang tua irene.
"Kita berhenti di depan aku ingin membawakan kue untuk ibu dan ayah"
Sehun mengganguk sebagai jawban.
Kedua pasangan tersebut memasuki toko dengan riang melihat kue yang berjajar ingin rasanya mereka membeli semua dan memakan semua tapi sadar ekonomi mereka tidak mendukung berakhir saling senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
PASANGAN MUDA!
Fantasykehidupan rumah tangga pasangan muda yang menikah karena bukan di bilang gaya! mereka menikah karena cinta . pasangan receh gajelas pokonya. kembali lagi dengan cerita baru dari penulia ecek ecek yang garing ya semoga suka inget cerita ga jelas!
