kehidupan rumah tangga pasangan muda yang menikah karena bukan di bilang gaya! mereka menikah karena cinta .
pasangan receh gajelas pokonya.
kembali lagi dengan cerita baru dari penulia ecek ecek yang garing ya semoga suka inget cerita ga jelas!
irene memandangi pintu rumah nya menengok jam pada pergelangan tangan nya irene seperti sedang menunggu seseorang, iya kegiatan baru bagi irene begitu sehun pulang larut malam irene segera pergi kekamar nya hanya untuk memastikan sehun pulang atau tidak.
begitu sehun menidurkan dirinya di kursi ruangan tengah dimana menjadi kamar sehun irene merasa cukup lega melihat sehun pulang itu intinya. sudah 1 minggu dirinya dan sehun tidak bicara seperti orang asing , siapa sebenarnya yang marah disini? harusnya dirinya tapi sehun kini merajuk padanya mengabaikan kehadiran nya hanya juno juno dan juno. oh lupa bukan kah ini keinginan irene.
"ayah! bangun ayo belmain" ucap juno mengelus wajah ayah nya hingga terbangun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"kau ini hmm selalu saja mengoda ayah dasar anak tampan"
"ehehe hihi hehehe ayah geli" kata juno sambil terus tertawa karena sehun mengelitiknya dengan hidung sehun juga mengusak kepada perpotongan leher juno membuat juno semakin tertawa geli.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
irene tersenyum memperhatikan interkasi mereka dan jujur jadi pemandangan favorite irene.
mata sehun tidak sengaja menatap irene yang sedang tersenyum padanya membuat kedua nya saling pandang dan detik berikutnya kedua nya saling membuang muka canggung, irene merasa malu karena harus dipergoki sehun.
"ayo sarapan dulu" kata irene.
ketiga nya sarapan dengan tenang .
"kenapa juno anak mami tertawa terus hmm" irene mengelus rambut juno.
"juno senang akhil nya ada ayah mami bisa makan belsama, ayah jangan pelgi lagi ya juno ingin sepelti ini belsama mami dan ayah selamanya".
kedua nya merasa terharu dengan ucapan juno.
" ayah janji tidak akan pergi lagi juno ya ".
" yeaaaah! mami juga jangan malah malah sama ayah nanti kalo mami malah telus ayah pelgi lagi ninggalin juno".
irene terdiam dan akhirnya menangguk.
"tidak juno! mami gaakan marah sama ayah kalo ayah tidak bikin mami marah"
