Your rumors

Your rumors/14

Ke-14

soto opor.

Kini,berdirilah ia di depan gerobak pedagang kaki lima yang menjual salah satu opor ayam di sekitaran rumah sakit.
Kalau bukan karena mamanya,tidak pernah ia mau menuruti kemauan cowok aneh yang sedang terbaring di brankas sambil menertawakannya.

"Pak,opor ayamnya satu ya"
Ujar Nayya menghapus peluh di keningnya.Sekian lamanya ia mencari pedagang yang menjual opor ayam permintaan Putra,kini akhirnya Nayya tersenyum senang mendapatkan hasilnya.

"Maaf neng,ayamnya udah habis tinggal tulangnya aja." Sahut pedagang itu tersenyum kikuk.
Nayya melebarkan matanya,kekesalan yang sudah sampai ke ubun-ubun ingin sekali ia lampiaskan sebelum mengurungkan niatnya karena kasihan gerobak pedagang ini yang akan dijungkir balikkan.

"Udah lah mas,sikat aja semuanya kalau bisa sampe ke bulu-bulu ayamnya,biar yang makan tuh kena flu ayam!"ujarnya yang mendapat anggukan dari si pedagang tadi.

Setelah menunggu pesanannya dan membayar,dengan mata berbinar-binar ia menghampiri salah satu penjual es krim di dekat sana.
Dan membeli lima buah es krim untuk cemilannya nanti.

Dengan senang Nayya berjalan sambil menenteng plastik-plastik di tangannya  yang berisi kuah soto,opor ayam,ralat opor tulang,es krim dan es teh.

Cewek dengan perban di kepalanya mulai berjalan masuk ke gedung bernuansa putih yang berbau alkohol itu dengan gesit dan masuk ke dalam ruangan yang sudah ditandainya.

"Noh makan tu"ucapnya meletakkan plastik-plastik itu dengan kasar.
Nayya mengambil salah satu es krimnya dan menjilatnya dengan sumringah.

"Nay,minta tolong lagi dong!"

"Nggak mau!lu nggak liat nih gue lagi sibuk heh?"ujarnya memicingkan matanya dan melempar salah satu bantal sofa ke arah Putra membuat cowok itu meringis.

"Gue aduin ke tante Maya ni?"ancam Putra.

"Lu jadi cowok manja bener deh!yaudah minta tolong apaan?"
Putra melebarkan senyumnya dan melambaikan tangannya memanggil Nayya agar lebih mendekat.

Nayya yang mengerti isyarat itu langsung menuruti dan berjalan mendekati Putra yang tengah terduduk di atas kasur pasien.Dengan sigap Putra mengambil es krim Nayya dan menghabiskan es krim itu sekejap mata,membuat Nayya terbelalak tak percaya.

First kiss gue...
Gumamnya menyentuh bibir dengan lemas.

"Firs kiss lu ya?manis."
Nayya menutup matanya marah sekaligus malu,dimana harga dirinya sekarang?dengan segampang itu seseorang dapat mengambil first kissnya?

"Kenapa grogi gitu?kita nggak ngapa-ngapain bro,lagian waktu masih kecil yang suka nyiumin gue kan lu"sahut Putra dengan enteng dan membuang sembarang stik es krim itu membuat Nayya semakin meredam benci dan amarahnya.

"Oh iya,tolong dong ambil soto sama opor ayam tadi terus dua-duanya dicampur di mangkuk itu ya,tadi diantarin sama perawatnya"suruh Putra yang anehnya masih dituruti oleh Nayya.

Cewek itu dengan asal mencampur keduanya dan membayangkan apa jadinya jika makanan enak ini dicampurkan.

Tambah enak kali ya?
Gumamnya bergidik ngeri.

"Nah tu habiskan semuanya sampe kinclong lagi mangkuknya!"suruhnya menyodorkan semangkuk ramuan ajaib yang baru saja diraciknya.

"Bukan buat gue makan kok!"

"Lah terus?"

"Buat lu!"
Nayya membulatkan matanya,lagi.Cowok ini selalu saja menyusahkan dengan perintahnya yang tidak dapat masuk logika manusia.
Hanya gara-gara warna tutup botol air mineral yang warnanya tidak ia sukai,Putra menyuruhnya membeli yang lain

"Gue nggak mau!lu ngerjain gue kan!"

"Gue aduin ke tante Maya ni?"
Dengan kesal ia mendudukkan bokongnya di kursi dekat Putra dan mengambil satu sendok kuah soto dan opor itu lalu dengan hati-hati ia dekatkan satu sendok itu ke mulutnya.
Dan kini berhasil membuatnya langsung mual hanya melihat warna dari campuran itu dan baunya yang menyengat.

Dengan hati-hati namun pasti ia suapkan sesendok itu ke dalam mulutnya dan menelannya.

"Apa rasanya?" Tanya Putra.

"Nggak enak!" Sahut Nayya menutup mulut menahan mual di perutnya,dan menatap Putra yang mengangguk-ngangguk dengan wajah yang meyakinkan.

"Jadi kuah soto sama opor itu kalau dicampur jadinya nggak enak ya?padahal kan kalau makanan enak dicampur makanan enak ya harusnya tambah enak!"
Gumam cowok itu mengetuk-ngetuk bibirnya sambil mangut-mangut.

"Yaudah buang aja tu Nay!gue mau lanjut tidur,lu boleh pulang!"

🙂🙂🙂

Minta vommentnya😆💓🌈