Cover by @Niapple_red15
Bagai mendapat durian runtuh, Sinb mendapat tiket fanmeet BTS VVIP dari So Yeon-eonninya- di hari ulang tahunnya. Berharap pertemuannya langsung dengan sang idola akan membawa keberuntungan untuknya tetapi pada kenyataannya m...
^ Meskipun seseorang terlihat kuat bak simpul mati, tahan cobaan seperti baja tahan karat, tampak keras macam besi, percayalah ada kalanya ia rapuh. Bahkan lebih rapuh dari tulang nenek-nenek osteoporosis. ^ ㅡ Niapple_red15
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
# Author POV #
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah dua jam Sinb dan Eunha menghabiskan waktu mereka untuk belajar bersama di perpustakaan kampus. Hari ini mereka gladi resik sebelum menghadapi ujian dalam rangka pengambilan nilai spring semester besok.
"Pertanyaan ke lima puluh,sebutkan tujuh tradisi teoritik dalam komunikasi menurut Robert Craig!" tanya Eunha dengan suara serak. Agaknya laringnya sudah lelah dan butuh asupan air.
Sinb bertopang dagu. Otak frontalisnya bekerja keras mengingat materi yang sudah ia pelajari belakangan ini.
"Robert Craig? Wait a minute! Ehmm ... apa ya?"
"Ayo Sinb-ya,jika kau benar, hari ini kutraktir seafood."
"Jangan bicara tentang seafood nanti konsentrasiku terganggu!" protes Sinb menutup kedua lubang telinganya.
Eunha meringis. "Mian. Jadi apa jawabannya?"
Alih-alih Sinb menjentikkan jarinya sambil tersenyum girang. Ia mulai menjawab dengan mantap. "Kim Namjoon terampil berbahasa berarti tradisiretorika. Kim Seokjin itu sosiokultural. Min Yoongi itu sosiopsikologi. Kalau Jung Hoseok itu cybernetic. Park Jimin punya lambang di perutnya berarti semiotik. Hmm ... Kim Taehyung (V) itu fenomenologi. Sudah kan?"
Seketika gadis berambut sebahu yang duduk berhadapan dengan Sinb terperangah. Takjub? Bukan. Malah detik berikutnya dia tertawa.
"Konyol! Apa kau belajar sambil menonton perform BTS di KCON New York yang Mnet siarkan eoh? Hafalan pakai fanchant segala."
"Persetan dengan caranya tapi aku betul kan?" seru Sinb menaik-turunkan kedua alis.
"Eits,kau baru menyebutkan enam. Apa kau lupa maknae-nya?"
"Oh iya,Jungkook. Namja itu kan suka mencari kesalahan orang lain berarti yang ketujuh adalah the critical."
"Ck,jawabanmu nemang benar tapi cara menghafalnya belum sempurna. Jungkook kan orang yang baik. Bukannya yang suka mengkritik itu Suga ya? Jinjja,kenapa kau begitu benci pada pria sebaik Jungkook?"
"Memangnya kau dekat dengannya sampai-sampai kau berani menjamin kalau dia baik?"
Jiwa ke-fangirl-an Eunha bangkit apalagi ini menyangkut biasnya,Jungkook. "Aku percaya Jungkook itu namja yang baik. Oh,bahkan dia terlalu sempurna."
