Bagian 5

17K 877 24
                                    

Author POV

"San balik kelas yuk, udah mau bel juga"

Sandi yang sudah selesai makan dan hanya memainkan ponselnya, kini beralih menatap Keyla. Benar juga, bentar lagi bel masuk akan berbunyi. Jadi lebih baik mereka kembali ke kelas.

"Ayuk lahh" jawab sandi sambil berdiri dan di ikuti oleh Keyla.

Sebelum Keyla meninggalkan area kantin, key sempat menatap meja yang ditempati cowok yang tadi sempat menatapnya. Keyla terlalu merasakan kepo kepada cowok tadi.

Iya, cowok yang key tabrak tadi pagi. Yang ngomongnya dingin terus tiba tiba ninggalin Keyla dengan yang masih memelas duduk di lantai.

Awalnya key mengira cowok itu akan marah dengan dia. Tapi, mengingat cowok tadi menatapnya sambil senyum tidak jelas membuat key merasakan aura yang tidak baik.

Tu cowok sawanan atau apaansih? Senyum senyum sendiri!

Dan dengan bersamaan key menatap meja cowok tadi, cowok itu juga menatapnya. Dan anehnya lagi saat key menatapnya,
cowok itu langsung menerbitkan senyum kepada key.

Benar benar nggak waras tu cowok.

Segera key memalingkan mukanya dan segera menyusul sandi mengingat sandi sudah berjalan cukup jauh dari key.

Setelah mereka sampai di depan kelas mereka, key tiba tiba ingin ke toilet untuk buang air. Akhirnya key meminta untuk sandi untuk masuk ke kelas terlebih dahulu.

Saat key mau melangkahkan kakinya, tiba tiba suara sandi menginterupsikan untuk Keyla berhenti jalan.

"Ehh, key lu udah tau belum toiletnya sebelah mana?"

"Eh iya iya. Hahaha lupa gue mau nanya sama lu. Udah kebelet soalnya." Jawab Keyla sambil menyengir kuda. Untungnya sandi mengingatkannya dimana letak toilet tersebut. Bisa bisa key tersesat gara gara nyari toilet.

"Itu lu tinggal lurus terus belok kanan. Mentok, terus lu belok kiri. Paham kan? Kalau belum pamam mending gue anterin."

"Nggak usah lah, gue paham kok paham banget malahan."

Enak aja mau nganterin, menang banyak ntar lu. Batin Keyla.

"Yaudah gue masuk dulu ya."

"Yoi, gue juga udah nggak tahan ini. Byeee." Jawab Keyla sambil berlari.

~~~~~

Setelah key menyelesaikan acaranya di toilet, kini Keyla sedang berjalan dikoridor menuju kelasnya. Karena bel masuk sudah berbunyi, jadi key cepat cepat harus masuk ke kelas. Key tak mau ketinggalan pelajaran saat hari pertamanya di sekolah baru. Itung itung buat nggak ada yang ngenalin sifat Keyla waktu di sekolah lamanya. Benar benar mengkhawatirkan!

Belum sempat key sampai di kelasnya, tiba tiba saja ada sebuah tangan yang menariknya.

Dan lebih terkejutnya, orang yang menariknya adalah cowok yang key tabrak tadi pagi. Iya, yang tadi senyum senyum tidak jelas saat di kantin.

Cewek tomboy gue! [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang