24. Terbongkar

3.1K 176 32
                                    

Aku tak sejahat yang dipikirkan, aku seperti ini karna masa lalu yang dirusak karna kau
-lisya-

Kak ko update nya senin?
Karena aku gak ada paket ini aja pake wifi sekolah, penulis tak modal emang wkwk.



















Disekolah.

Seperti biasa Lesya dan Gelvin mereka sudah ada di parkiran sekolah.

"Bekel nya jangan lupa dimakan oke"memberikan kotak makan berwarna kuning pada Gelvin.

"Siap cais"mengacungkan ibu jarinya.

"Apaan lagi itu cais? "Bingung Lesya.

"Calon istri, kamu manggil aku casu"pinta Gelvin.

"Agak gimana gitu tapi lucu sih, ada ada aja sih "ucap Lesya.

"Siapa dulu... Gelvin casu nya Lesya hahaha"ngakak Gelvin dengan canda nya sendiri.

"Iya iya, aku ke kelas duluan dah"melambaikan tangan nya dan meninggalkan Gelvin parkiran.

"Hati hati cais"teriak Gelvin.

"Ya casu"sahut Lesya.

Lesya pun berjalan menuju kelasnya.

Gelvin pun yang ingin ke kelas karena melihat Mila sahabatnya akhirnya ia menghampiri Mila.

"Mil, kelas yok"sambil merangkul Mila.

"Sampe kapan lo mau bohongin lesya gel? "Tanya Mila serius.

"Maksud lo? "Gelvin bingung dengan arah pembicaraan Mila.

"Lo gak kasian apa pada akhirnya dia tau yang sebenarnya"ucap Mila lalu seketika raut wajah Gelvin berubah drastis.

"Gue tau mil, tapi biar gue yang jelasin ke Lesya, gue emang bohongin dia, gue yang ngebuat kebohongan ini, alasan gue deketin lesya....gue tau cuman bales dendam tapi gak lagi gue bener bener jatuh cinta sama lesya gue sayang sama dia, gak ada cewe yang sedewasa itu menghadapi gue yang egois, biar gue yang bilang mil emang gue salah mil tapi biar gue yang jelasin semua ke Lesya"jelas Gelvin pada Mila.

"Oke gue percaya sama lo gel, gue mohon jangan sakitin Lesya ya lo sahabat gue ingat"Ancam Mila.

"Thanks ya mil, gue pasti gak akan nyakitin Lesya"janji nya.

"Ke kelas yok"ajak Mila.

"Kuy"mereka berdua pun berjalan bersama .

Sesampainya Lesya di kelas ia meletakkan tas nya di atas meja.

"Tumben lo din udah dateng"tanya Lesya yang melihat Dina sudah datang.

"Pengen aja"sahutnya santai pada Lesya.

"Oalah"paham Lesya.

"Lesya sayang sini deh ekh kalian bertiga gur mau curhat deh"panggil Nessa, Dina dan Lesya pun ikut menimbrung ditempat Nessa.

"Apa seh pagi pagi begini bikin heboh"bingung dengan kelakuan Nessa.

"Ya nes, gue masih ngantuk"keluh Ranty yang masih setenagn tertidur.

"Kenapa sih cerita coba"pinta Lesya karena terlihat Nessa sangat senang hari ini.

Nessa pun menceritakan hal yang ia alami di hari kemarin (dipart sebelumnya gaes).

"Serius, si ferel bilang sayang sama lo? "Kaget Ranty yang langsung bangun.

"Ya gue sumpah dah demi apa pun, menurut kalian gimana? Gue bingung abisnya gimana ketika gue suka sama dia, dia nolak rasa gue dan ketika gue mau melupakan dia, dia nya datang dengan kata sayang itu yang ngebuat hati gue luluh lagi, gak move on ini gue mah"Nessa merasa galau dengan keadaannya sendiri saat ini.

Gelsya (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang