-03.STRONG GIRL-

1.2K 95 50
                                    

"Aku memang miskin, tapi aku bukan manusia rendah, "

-Tichani Tasikali

-Strong Girl-

Kringgg....

Suara alarm membangunkan seseorang yang sedang terlelap.

"Brisik banget sih!"

Fikri kemudian terbangun dengan mengatakan sumpah serapah kepada jam weker di atas nakas. Ia tak peduli, mau itu benda hidup ataupun benda mati, karena telah mengusiknya ia akan menghukumnya.

Diambilnya benda tersebut, kemudian dibawa ke arah kamar mandi. Sesaat ia mengisi ember dengan air dingin dan mencelupkan jam wekernya. Ia tersenyum miring layaknya telah menghabisi lawan.

"Mampus lo, mati kedinginan,"

Kemudian ia keluar dari kamar mandi menuju ranjang dengan jalan sempoyongan. Sesampainya di sisi ranjang, ia langsung merebahkan badannya dan kembali terlelap. Belum 5 menit ia terlelap, kemudian terdengar suara berisik dari luar.

"Bang bangun! Yuhuu abang bangun udah siang!" katanya di luar sana sambil menggedor-nggedor pintu tak berperasaan.

Fikri berdecak.

"Brisik lo kebo!" Jawab Fikri dengan suara nyaring.

"Lah kan yang kebo dia," Gumam
Yoga-adiknya.

"Setan udah jam berapa tuh liat!" Kata Yoga tak kalah nyaring.

"Bodo amat. Udah gue hukum tuh jam weker,"

Alamak

Jam weker yang dicelupkan oleh Fikri adalah jam milik Yoga. Berwarna merah dengan background idolanya yaitu manchester united.

Karena jam Fikri rusak dan paginya ada ulangan yang diharuskan berangkat pagi, ia meminjam milik adiknya, meski sudah tidak diizinkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena jam Fikri rusak dan paginya ada ulangan yang diharuskan berangkat pagi, ia meminjam milik adiknya, meski sudah tidak diizinkan. Yoga sudah bisa menebak, pasti jamnya sudah dilecehkan oleh abangnya. Bisa-bisa jamnya telah mati mengenaskan di dalam sana. Itulah alasan kenapa jam weker punya Fikri rusak, ketidakterimaan yang sering membangunkannya karena masih mengantuk, ia jadi sering memukul, merendam, menginjak, melempar dan memecahkan tanpa rasa kasian.

Dibukanya pintu kamar dan pandangan pertama yang Yoga lihat adalah Fikri terbaring di atas ranjang dengan posisi tengkurab. Yoga menyapu pandangannya ke seluruh penjuru ruangan. Tapi tidak menemukan apa yang sedang ia cari.

"Bang," Panggil Yoga berjalan menuju Fikri dan membangunkan Fikri dengan menggoyang-goyangkan badannya.

"Bangg dimana jam gue!!" Suara Yoga meninggi. Karena suara Yoga yang nyaring. Fikri mendongakkan kepalanya dengan mata sayup-sayup, kemudian tangannya menunjuk kamar mandi dan kembali menjatuhkan kepalanya.

Strong GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang