Setelah perjalanan udara yang melelahkan, Keisha dan Verin berada di sudima, hotel di dekat Christurch airport. Dia akan menyewa mobil selama di sana , jadi besok mereka akan menuju tempat penyewaan itu.
Mentari sudah terbit cukup lama dan teriknya sudah cukup menyilaukan namun Keisha dan Verin masih tertidur lelap. Pukul 3 sore mereka baru terbangun dari tidurnya, yap mereka kesiangan , sebenarnya tak ada masalah saat mereka kesiangan .
Mereka bergegas mandi dan makan makanan yang mereka sempat beli di Sydney, setelah itu mereka menuju tempat penyewaan mobil. Mobil yang mereka sewa tidak seperti mobil biasa, dengan dapur, ranjang tidur, dan kamar mandi didalamnya membuat mobil ini berbeda. Campervan, nama mobil itu campervan.
Tak butuh supir untuk membawa campervan itu karena campervan yang mereka sewa ukuran sedang jadi kurang lebih sebesar mobil jemputan anak SD tapi lebih panjang, Verin dan Keisha bergantian untuk mengendarai campervan itu.
Karena mereka lapar, mereka menuju Omarama dan menemukan rumah makan seafood. Tempatnya cukup ramai, mereka memesan menu yang sama yaitu : salmon.
"Amazing!" Keisha dibuat kagum dengan pemandangan sekitar rumah makan
"Bagus bet Kes!" Verin pun sama
"Ah coba Diva ikut." Keisha mencoba melihat status Diva yang bertuliskan Periz
"Kes, ternyata kita gasalah milih tempat liburan ya Kes."
"Apaan yang milih tempatnya kan gue"
"Ya tapi kan..."
"Udah makan aja dulu et, biar cepet ke mobil lagi"
Mereka memakan salmon itu, pantas saja rumah makan nya ramai, rasanya enak! gumam Verin.
Setelah perut mereka terisi, mereka kembali melanjutkan perjalanan mereka, kini menuju supermarket untuk membeli makanan dan snack selama di campervan. Tujuan ke supermarket selesai dan mereka menuju Cromwell untuk mengecas campervannya dan beristirahat di campervan.
Tempat pemberhentiannya ada rumah buat yang gapake campervan kayak Keisha dan Verin, ada juga yang mirip tempat parkir biasa dan mereka disitu. Karena jarak Omarama ke Cromwell tidak terlalu jauh tapi salmo yang tadi sore mereka makan tidak membuat mereka berdua kenyang, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk memasak didalam campervan.
"Kes, makaroni nya mana?" tanya Verin
"Ada dideket rak, sebelah kiri paling bawah" jawab Keisha sembari menunjuk kearah yang dimaksud
"Oke"
Mereka memasak makaroni panggang dengan lelehan keju mozarella diatasnya dan sedikit taburan seledri. Setelah makan mereka berdua tidur , kasur nya tidak terlalu besar tapi cukup untuk dua orang berbadan seperti mereka.
05.00
Keisha segera bangun dan bergegas mandi untuk perjalanan hari ini, Verin yang terlihat masih asik dengan dunia mimpinya ingin sekali Keisha bangunkan tapi Verin tak suka dibangunkan. Dan akhirnya Verin terbangun sendiri, meski matanya sudah terbuka tapi sepertinya nyawa Verin belum terkumpul sepenuhnya."Keisha, kita dimana?" tanya Verin sempoyongan
"Astaghfirullah Pe, kebiasaan" Keisha langsung mencubit Verin supaya ia tersadar
"Aww" ringis Verin kesakitan
"Tuman! "Setelah mereka berdua siap, mereka menuju dapur untuk memasak makanan pagi ini. Menuu yang mereka masak adalah indomie, hahaha. Layaknya anak kost diakhir bulan, mereka menyantap indomie diantara udara dingin New Zealand , memang cocok yang panas dan dingin disatukan bersama.
Mereka melanjutkan perjalanan menuju Milford, kata tantenya mereka wajib menaiki kapal ferry. Saat sampai, mereka memarkirkan campervannya di parkiran dan menuju ticket box untuk memesan tiket menaiki kapal ferry.
Didalam kapal suasananya seperti dikafe, memang akan dapat makanan , tapi mereka baru melihat kapal seperti ini karena kapal disini jauh berbeda dengan di Indonesia. Yap sesuai dengan pesanan mereka, makanan yang dipesan datang, namun saat Keisha baru akan menyuapkan makanan itu kemulutnya ada suara pesan masuk. Tanpa melihat nama si pengirim pesan, Keisha menjawab nya dengan asal isi pesan tersebut.
mike sayaaaangggg❤️
|Keisha, lu kemana? Kok rumah lu kosong?Keisha
|gue lagi mau makan ih! ganggu bangetKeisha tersedak saat melihat nama si pengirim pesan "Tunggu, ini Mike yang ngirim"
mike sayaaaangggg❤️
|gue mau samperin luKeisha
|ngapain?mike sayaaaangggg❤️
|MAU KERUMAH LU!Keisha
|gue di New Zealandmike sayaaaangggg❤️
|mimpi gausa ketinggian!Keisha lupa bahwa nama Mike di kontak Keisha belum diganti namanya. Dengan cekatan Keisha langsung mengganti nama menjijikan itu menjadi ' y. '
Tau gitu gausah gue bales chatnya, batin Keisha. Keisha menyimpan ponselnya dan tidur dengan nyenyak.
******
Berbeda halnya dengan Keisha, Verin, dan Diva yang liburan ke luar Indonesia, Mike dan kawannya hanya berlibur sekitar puncak Bogor. Mereka menginap di sebuah Villa di puncak untuk beberapa hari.
"OMG GAES!" teriak Vino
"Naon Vin? " tanya Rian
"Blekping konser di jakarta" Jawab Vino bersemangat
"Dih fanboy " gerutu Devan
"Ngapa si lu pada? Iri hah sama gue yang suaminya Rose? Hah? " Tanya Vino dengan tangan dipinggang
"Yaallah, hamba mohon, mohon sekali ini mah yaallah, berilah hidayah untuk teman hamba ini yaallah" ucap Mike mengangkat kedua tangannya seprti orang berdoa
"Sylan ya lo semua" Kemudian Vino pergi dengan video MV yang masih menyalaMereka hanya sekedar menikmati suasana yang berbeda dari ibukota, walau hanya ngopi dan makan tapi itu sudah sangat cukup bagi mereka semua. Diantara mereka, tak ada satupun yang merokok, sederhana sekali alasannya cukup bola mata dan rambut yang hitam, paru paru jangan. Itulah prinsip mereka semua.
Mike membuka kembali ponselnya, dia melihat pesan terakhir yang ia kirim dan belum Keisha balas.
Mike Arvie
| woiCeklis 1, off, Keisha sedang off. Mike hanya menunggu balasan dari Keisha, entah kenapa baginya mengganggu seseorang itu sangat menyenangkan.
Sekitar 3 jam kemudian, Mike mendapatkan balasan dari Keisha. Sangat singkat balasannya dan cukup lama juga dibalasnya.
Cengeng
|hmMike Arvie
|Kei, puncak siniCengeng
|gue kan di New Zealand, ga percaya amat!Mike Arvie
|alah pedutKemudian tak ada balasan lagi dari Keisha, dan Mike menyimpan ponselnya untuk kembali menikmati sejuknya udara puncak.
********
08.30
Keisha mendapatkan notifikasi dari ponselnya, nampaknya Glen si pengirim pesan itu.Abang Glen
|idih, ke New Zealand ga ngajak gueKeisha Alarice
|maless banget ngajak lu. ZzzAbang Glen
|duh gituKeisha Alarice
|bodo, wleeeAbang Glen
|dasar pinggiran galonKeisha Alarice
|dasar badak cekingAbang Glen
|serah lo deh kutil anoa, cape gue. POKONYA BELIIN OLEH-OLEH YANG BANYAK!Keisha hanya bisa tertawa setiap chatingan dengan abangnya, ada saja tingkah abangnya yang membuat dia tertawa, tersenyum dan sedih satu saat.
Wahh New Zealand
Siapa nih yang nanti mudiknya ke New Zealand?
Kira - kira Keisha kemana lagi nih di New Zealand?
Ikuti trus ya kelanjutan ceritanya!JANGAN LUPA VOTE DAN COMENTNYA YA!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
MIKEISHA
Teen Fictionkemarin aku membencimu sekarang aku terbiasa denganmu besok aku mengagumimu lusa aku mencintaimu namun pada akhirnya kita menjadi sebuah abu.