Author POV
"Jadi gimana? Semua udah siap?"
"Ay ay captain!"--Suga.
"Bunny kookie in here!"--Jungkook.
"Rap Psycho siap meluncur!"--Namjoon.
"Kuda Seksi datang!"--Hoseok.
"Mister Tampan siap!"--Jimin.
"Jin--"
"Udah deh mas kebanyakan gaya gak malu apa anak udah mau lahir. Udah sana kalian cepetan hati-hati ya." Kata Kintan menasihati ke-7 lelaki didepannya.
"Jadi deal nih kita gak bawa senjata? Gak seru ah masa war gak bawa apa-apa." Rutuk Hoseok.
"Kita main alus, Qyuda. Kalo lu mau pake senjata sono main PUBG noh." Timpal Suga.
"Kalian tenang aja. Tanpa senjata kita bisa menang kok kalo strategi kita mulus." Ucap Jin.
"Keysip mas, aku padamu." Kata Jungkook sambil mengerucutkan bibirnya.
"Kok gua yang jijik ya Kook?" Tanya Yeji mencibir.
"Udah kalian sana apa. Nanti keburu Jaemin sama Caca tinggal tulang baru tau rasa." Ucap Kintan.
"Oke kita berangkat. Yeji lu sini dulu sama Kintan."
Seperti pada rencana, mobil pertama diisi oleh Namjoon, Suga dan Jin sementara mobil kedua diisi oleh Taehyung, Jimin, Jungkook dan Hoseok.
Dan tanpa mereka sadari, Namjoon membawa sebuah pistol penuh peluru sebagai bahan utama peperangan ini meski itu melanggar perjanjian.
***
"Lo yakin ini tempatnya? Gile serem amat."--Jimin.
"Menurut alamat sih gitu."--Jungkook.
"Mobil 1 aman kan? Kita mulai rencana awal."--Hoseok.
"Tolong! Tolong! Anjing lo Ches jalang lo bangsat, dasar cabe gak laku!"
"Itu Caca!" Taehyung berlari ke arah sumber suara yang diikuti oleh 3 buntutnya.
4 pasang mata baru itu telah melihat Jaemin, Marsha dan Papa Jaemin yang diikat di bangku dengan keadaan sadar. Hanya Marsha yang mulutnya tidak disumpel apapun.
"CACA!" Teriak Taehyung frustasi.
Sehun dan Chesa terperanjat kaget saat melihat kedatangan OT4 tersebut. Marsha dan Jaemin mengembangkan senyumnya ketika melihat mereka ber empat datang.
"Ooh, licik juga ya kamu. Saya suka." Puji Chesa mencibir.
"Kak, ada tambahan korban nih." Lanjutnya.
"Hai Taehyung kita ketemu lagi." Sapa Chesa dan Sehun berbarengan.
"Cih, hina lah kalian." Jawab Taehyung.
"Jadi kita mulai dari yang mana? Dari Tuan Na yang terhormat atau dari Choi Marsha yang paling cantik sedunia hm?" Tanya Sehun sambil memegang sebuah gergaji mesin.
Melihat itu, Marsha, Jaemin, Papa Jaemin maupun mereka ber-empat terperanjat kaget. Se nekatkah Oh Sehun itu?
"Mending kita mulai dari tangan kosong aja gimana, hm?" Tantang Jimin.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Taehyung✔
Подростковая литература"Ga banyak omong sih, tapi nyakitin." -Choi Marsha- Bercerita tentang Choi Marsha yang notabene nya adalah anak biasa-biasa aja. Tiba-tiba fakta itu berubah ia menjadi anak yang 'luar biasa' kala dirinya secara terang-terangan menembak batu, ralat m...