delapanbelas

114 8 1
                                    

Jika seseorang bertanya padaku apa kebahagiaanku,kujawab Febri Haryadi salah satunya
             
  -Vnsanglarmdhni


#vannisaPOV

Seminggu berlalu,berjalan seperti biasa.dengan Iqbal yang setia mengantar-jemput,dengan rafla yang semakin menyebalkan.

Begitu juga dengan ingatanku yang kembali membaik kata dokter chelsea.Yang awalnya aku tidak tahu siapa orang tuaku,sekarang ingatanku mulai menguat.Kenapa tidak ingat orang tua sendiri?Ya karna semenjak kejadian itu aku tidak melihat kedua orang tua ku itu,karna mereka lagi ada di Belanda.

Dan tepat hari ini,bang Febri pun akan kembali ke tanah air setelah 2 minggu lebih melakoni tugas negara.Aku pun sangat excited,aku harus menjemput Abang tersayangku itu di Bandara,Harus!

"Bal,nanti temenin gw jemput bang febri ya"iqbal mengangguk."emang jam berapa mereka mendarat?"ucapnya sembari menenggak es jeruknya."entahh,nanti juga nelpon dia"

Yaa,sekarang aku tengah berada di cafe P'geon Galate bersama Iqbal.Karna hari minggu,sekolah kita libur dan kebetulan iqbal lagi punya waktu luang,akhirnya dia ngajak aku buat nongkrong bareng temen temennya.

"Cewek lo bal?"iqbal menoleh ke arah Luthfi."iyeee,nape?cantik kan?"tak butuh waktu lama,pipiku langsung merah merona mendengar ucapan iqbal pada Luthfi."baik baik aja ya jadi pacar iqbal,dia tu tukang selingkuh"PLETAKKK,iqbal langsung menjitak kepala Abi"Enak aja lo!gue setia ngerti nggak"aku menggeleng melihat kelakuan mereka,Lucu,Seru,Aneh.Aku senang sekaligus sedih. mendengar pernyataan iqbal tadi yang mengakui ku pacarnya di depan teman temannya membuatku benar benar menjadi perempuan paling beruntung di dunia.Tapi sedih,karena sampai sekarang masih belum ada kejelasan diantara kita berdua.Iqbal bercanda boleh,tapi jangan bawa bawa perasaan dongg.

Tringggg

"Bentar ya gw angkat telfon dulu"Iqbal dan temen temennya mengangguk.

"Halo bangg"

"Halo neng"

"Kenapa?"

"Gw udh mau mendarat nih,lo nggak lupa mau jemput gw kan?"

"Ya enggak lah,yaudah kalo gitu gw ke sana sekarang ya"

"Eh tunggu dulu,lo sendiri?kalo sendiri mending nggausah dehh"

"Lhah kenapa?"

"Gw nggak mau lo kenapa napa lagi neng"

"Apaan si,sok khawatir bet deh lo"

"Seriusss gue bambangg"

"Santaii dong antonio"

"Yee dasar kutil badak"

"Dasar Jerawat Gorila"

"Nggak jadi pulang gue,balik ke thailand lagi"

"Dih marahh.Iye gw kesana sama Iqbal kok nggak sendiri"

"Nahh gitu kek dari tadi,yaudah sampai ketemu di sana ya neng"

"Sippp"

My IqbalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang