Tok tok tok
"Masuk..""Pagi miss.."
Ujar Elmira memasuki ruangan wanita yang memanggilnya tadi dengan wajah bingung."Duduk"
Suruh wanita itu masih dengan nada dinginnya,dengan tangan yang sibuk berkutik dengan ponselWanita itu beralih menatap Elmira dari atas sampai bawah dengan teliti, kemudian matanya berhenti menatap sesuatu di leher Elmira.
"Apa itu?"
Tanya wanita itu sambil memicingkan matanya menunjuk ke arah liontin perak melingkar di leher jenjang Elmira.Elmira menatap ke arah yang di tujukan wanita itu
"Ini Liontin miss"
Ujar Elmira ragu sambil memegang erat liontin tersebut."Lepas!"
Perintah wanita itu santai sambil mengalihkan mata kembali ke arah ponselnya,mendengar hal itu Elmira terkejut sambil menggeleng,mungkinkah ia salah dengar,Batin Elmira."Maaf miss"
Ujar Elmira meminta penjelasan lebih karena dengan tiba tiba menyuruhnya melepas barang berharga itu.Liontin tersebut adalah barang satu satunya yang menjadi peninggalan ibu kandungnya sebelum meninggal,di dalamnya terdapat foto Elmira dan ibunya saat masih bersama.
"Lepas."
Elmira terkejut ketika dengan tiba tiba tangan wanita itu menjulur dan menarik paksa kalung tersebut hingga putus."Tidak miss"
Mohon Elmira sambil berusaha menggapai Kalungnya yang berada di tangan wanita itu,namun usahanya gagal ketika dengan santainya wanita itu melempar liontin itu ke suatu tempat."Tidak."
Ujar Elmira sambil berusaha mencari liontin itu ke segala tempat di sana,air matanya mulai menetes,liontin yang setiap hari menemani dirinya kini sudah hilang."Percuma saja kamu mencari,tidak akan ketemu"
Ejek wanita itu ketika melihat Elmira dengan susah payah berjalan kesana kemari,mencari ke setiap sudut ruangan namun sia sia,tanpa terasa air matanya keluar tanpa ia sadari"Malah nangis!!"
"Kau kira aku beli make up itu pake daun apa!!"
Bentak wanita itu sambil menarik paksa rambut Elmira hingga berdiri."Ampun miss"
Ringis Elmira menahan sakit,rambutnya seakan ingin lepas dari kulit kepalanya."Aku sudah membelimu,kau hanya harus menuruti apa kataku!"
"Mengerti?"
Bentak wanita itu dengan kasar dan melepaskan rambut Elmira.Kemudian Ia menepuk nepukkan tangannya seakan telah memengang sesuatu yang kotor.
"Hallo key!!"
"Tolong ajari pelacur baru di sini!!"
Ujar wanita itu pada seseorang di telepon.***
"Jadi bila kamu di suruh oleh siapapun di sana nanti turuti,oke!!"
Bentak seorang wanita yang berperawakan tinggi itu pada Elmira.Kurang lebih sudah 3 jam Elmira duduk seperti ini di sana,kaki nya sudah mati rasa terdiam seperti itu,mendengarkan perkataan demi perkataan yang keluar dari mulut Keyna.
"Persiapkan dirimu,jam 6 nanti aku mau lihat kamu sudah siap seperti yang tadi aku katakan!!"
Ujarnya lagi.Elmira hanya mengangguk mengerti.Kemudian wanita itu menyodorkan beberapa tablet kepada Elmira.
"Minum ini setiap hari,kami tidak mau menanggung jika sampai ada janin di tubuhmu"
Perkataan itu membuat tubuh Elmira bergetar dan terdiam beberapa saat,sampai terdengar suara langkah kaki menjauh barulah Elmira berdiri dan beranjak menuju kamarnya.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Elmira
Random"Kenapa kau tidak langsung membunuhku saja?" Tanya seorang wanita sambil menatap netra gelap pria di hadapannya "Kau keberatan?" Balas pria itu yang mulai menunjukkan wajah marahnya --------------------------------------------------- Alrado Tomblins...