34

4.5K 181 25
                                    

Sesuai dengan perkataan Lucas,siang ini Elmira dan Marsianna berangkat ke rumah sakit berdua,Marsianna duduk di kursi kemudi dengan perasaan yang sudah mulai tenang daripada kemarin

Pria itu,Lucas,memilih pergi ke sana secara terpisah karena ia harus mengurus beberapa keperluan bersama teman temannya terlebih dahulu

Mobil itu tiba di rumah sakit,kedua wanita itu turun bersamaan dan memasuki gedung dimana tempat Alrado di rawat,mereka berjalan dalam  keheningan dengan langkah cepat hingga akhirnya mereka tiba di depan ruangan yang mereka tuju

"Alrado"

Ujar Marsianna pelan menghampiri pria yang terbaring di atas ranjang rumah sakit,ia menatap lekat lekat wajah anaknya yang lemah dengan mata yang terpejam,sebuah vetilator menutupi mulut dan hidungnya

"Al"

Marsianna kembali memanggil anaknya pelan,memegang tangan kirinya berharap pria itu segera membuka matanya,Elmira yang ikut berada di ruangan itu hanya diam,melihat moment ibu dan anak tersebut sambil tersenyum tipis,melihat bagaimana beruntungnya Alrado memiliki ibu yang tulus menyayanginya

.
.
.

Drtt..

Pandangan Marsianna teralih dengan ponselnya,ia menatap ponselnya dan membaca sebuah pesan yang masuk dengan teliti,kemudian tatapannya menatap ke arah Alrado dan ponselnya secara bergantian

Marsianna perlahan beranjak berdiri,ia menghela nafas pelan dengan mata yang masih menatap ke arah Alrado

"Konstumer penting berkunjung ke butik ibu,ibu harus segera ke sana"
"Kamu ingin ikut El?"

Elmira terdiam sebentar mendengar pertanyaan itu,ia menatap ke arah Alrado di sana

"Eum,mungkin lain kali bu,saya di sini saja menjaga Alrado"

Alis Marsianna awalnya tertekuk sebentar,mendengar penolakan dari Elmira yang ingin tetap berada di sini

"Baiklah,Lucas beberapa saat lagi akan datang"
Ujar Marsianna tersenyum lembut sambil mengusap rambut Elmira

"Alrado beruntung bertemu denganmu,ibu pergi dulu"

Elmira mengangguk,sambil menatap kepergian Marsianna dari ruangan itu,tepat ketika pintu ruangan tertutup,tinggalah Elmira sendirian di sana

.
.
.
Berjam jam setelah Marsianna pergi dari sana,Elmira hanya duduk pada kursi plastik di sebelah Alrado,ia hampir terlihat seperti orang bodoh yang terdiam di sana sambil sesekali menatap pasien yang tidak menunjukkan tanda tanda akan tersadar,begitulah kira kira pikiran Elmira saat ini,keinginannya untuk pergi dari sisi pria itu justru tertanam dan enggan muncul ke permukaan,seluruh perintah Alrado seakan sudah melekat ke dalam dirinya,bahkan di saat Alrado komapun Elmira masih tetap takut untuk kabur

Di saat dirinya sibuk dengan lamuannya seseorang justru sudah berdiri di sebelahnya sedari tadi,Elmira baru menyadarinya ketika orang itu berdeham

"Sejak kapan kamu di sini?"
Tanya Elmira terkejut menyadari Lucas sudah berdiri di sebelahnya,pria itu tidak menjawab hanya menoleh ke arahnya sekilas kemudian kembali menatap Alrado di sana

"Sejak kau duduk seperti manekin hidup"

Ujar Lucas datar,Elmira hanya tersenyum kecut menanggapi perkataan itu

.

"Eh,kamu mau kemana?"
Pertanyaan itu keluar secara tiba tiba ketika Elmira melihat pria di sebelahnya beranjak pergi

"Pulang,tak mungkin kan aku ikut menjadi manekin di sini seperti manusia tidak ada kerjaan"
Jawabnya dengan datar,kemudian kembali bersiap berbalik

ElmiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang