"Kamu harus mati Elmira"
Teriak wanita itu sambil menekan nekan kepala Elmira ke dalam air,Elmira kecil berusaha untuk melawan namun kekuatan seorang anak kecil tidak sebanding dengan Kekuatan orang dewasaSesekali wanita itu membiarkan Kepala Elmira untuk muncul ke permukaan namun beberapa saat dia kembali menekan kepala gadis itu ke dalam air kolam itu
Elmira kecil merasa sangat tersiksa,dingin air di sana seakan menusuk nusuk kulitnya,mata dan hidungnya perih ketika ia paksa untuk menghirup udara,paru parunya sangat sakit di masuki oleh air
Hingga ketika kepalanya behasil muncul ke permukaan,ia dengan nekat mengigit pergelangan tangan wanita itu,hingga wanita itu mengerang kesakitan
Elmira kecil memanfaatkan kesempatan itu,ia berusaha naik dari dasar kolam dan berlari sekuat tenaga mencari tempat yang aman agar tidak di tangkap oleh wanita itu
"Hah.. hah.. hah.."
Elmira berusaha mengatur nafasnya,meski dadanya terasa sangat perih,ia usahakan meredam suaranya agar tidak mengundang wanita itu ke balik pintu gudangHingga pintu terbuka dengan pelan,seiring decitan lantai kayu yang terinjak oleh seseorang di sana
"Elmira,sini sayang"
Panggil wanita itu sambil berjalan pelan ke dalam gudang,Elmira sangat takut air matanya menetes,tangannya menutup mulutnya agar isakan kecilnya tidak terdengarWanita itu terus berjalan jalan menyelidiki setiap sudut gudang itu,sesekali terdengar dentuman dari benda benda di sana
"Tolong Eli tuhan.."
Doa Elmira dalam hati,di tutupnya matanya ketika barang barang di sekitarnya terdengar terbenturhingga perlahan Elmira mendengar langkah kaki itu menjauh dan perlahan menghilang,digantikan dengan kesunyian di gudang itu
Elmira mengatur nafasnya perlahan lahan,ia masih ragu untuk keluar dari tempat persembunyian nya
Ketakutan masih menyelimuti hatinya,Di cobanya untuk mengintip dari lubang lubang pintu di hadapannya dengan hati hati matanya mendekat ke arah lubang pintu itu
"Sudah puas petak umpetnya"
Crasss
Sesuatu menusuk mata kiri Elmira
.
.
."Tidak!!"
Teriak Elmira,terbangun dari mimpi buruknya,tubuhnya gemetar dan keringat dingin membasahi seluruh tubuhnya
Nafasnya terengah engah di iringi dengan dadanya yang naik turun"Kenapa?"
Suara dingin yang sangat Elmira kenali menyapanya,Elmira menoleh dan mendapati di sebelahnya Alrado sedang tidur miring ke arahnya,Elmira segera mengusap usap wajahnya,ia berusaha untuk terlihat baik baik saja
"Tidak tuan"
Jawab Elmira dan kembali merebahkan tubuhnya di samping Alrado,dengan perasaan yang masih tidak enak dan ketakutan,tenggorokannya terasa kering namun tidak mungkin baginya untuk kembali ke sana untuk mengambil airElmira berusaha untuk tidak menimbulkan suara agar tidak menggangu tidur Alrado,namun entah kenapa ia sangat sulit untuk bernafas dengan normal,bayangan masa lalu nya tiba tiba berputar di otaknya,peristiwa yang berusaha ia kubur dalam dalam mulai terlintas kembali
Elmira menarik nafas dalam dan mengeluarkamya secara perlahan,ia yakin masa lalu kelamnya tidak akan bisa menggangu nya saat ini,itu pasti
Ia kemudian berusaha untuk melanjutkan tidurnya kembali,dia membalikkan badannya menghadap Alrado
Hingga tanpa sengaja mata Elmira bertatapan dengan sorot mata dingin Alrado tepat di hadapannya,Entah kenapa mata dingin itu berhasil membuat jantung Elmira kembali berdetak kencang,ia tak tau alasan nya kenapa tubuhnya memberikan respon seperti itu,kini ia malah semakin di buat salah tingkah ketika wajah Alrado perlahan mendekat ke arahnyaWajah Alrado semakin mendekat,Elmira bersiap siap menerima ciuman dari Alrado dan
"Ekhem.."
Di luar dugaan Elmira tiba tiba Alrado malah memalingkan wajahnya menjauhi Elmira dan bergerak memunggungi Elmira yang telah bersiap mendapatkan ciuman darinya
Elmira mengigit bibirnya,ia merasa sangat malu
Sejak kapan ia menjadi sangat baper seperti ini?
Sangat memalukan!
Ia pun bersembunyi di balik selimutDi sisi lain,rupanya Alrado sedang berusaha menahan libidonya yang kian meningkat,kalau bukan karena Elmira baru saja mendapat mimpi buruk sudah dari tadi ia menerkam gadis itu
Tapi entah dorongan dari mana ia merasa tak tega untuk menyiksa gadis itu lagi,
terlepas dari peristiwa waktu laluKenapa ia selalu menyebut ibunya?
Ada apa dengan keluarganya?Beragam pertanyaan muncul di benak Alrado,ia malah semakin di buat penasaran dengan gadis itu
I just know Elmira
Alrado mulai menutup matanya dengan seringaian kecil
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Elmira
Random"Kenapa kau tidak langsung membunuhku saja?" Tanya seorang wanita sambil menatap netra gelap pria di hadapannya "Kau keberatan?" Balas pria itu yang mulai menunjukkan wajah marahnya --------------------------------------------------- Alrado Tomblins...