11. Merasa tersindir

12.5K 876 4
                                    

Pramudya Pov

Sepulang dari luar kota aku langsung mampir ke kantor. Aku berjalan menuju pantry untuk menemui Lovita untuk meminta buatkan kopi.

Sebenarnya bisa saja aku menelponnya dari ruanganku tapi entah kenapa aku ingin melihat pantry tempat dia bekerja. Sebelum melangkahkan kaki masuk ke pantry dari balik pintu aku mendengar percakapan dua orang gadis. Dari suaranya seperti Lovita dan temannya. Aku mengurungkan niatku untuk masuk sepertinya mereka sedang membicarakanku. Aku menguping.

“Vi, lo tau nggak siapa gadis seksi yang suka menemui pak Pram?” tanya temannya.

“Pacarnya kali, gadis kayak gitu emang selera bos-bos kayak dia” jawab Lovita ketus.

Wah mereka mengira Stella adalah pacarku. Sialan, Lovita mengira seleraku seperti Stella. Nggak banget. Jangan dia kira aku lama di luar negeri lantas aku melupakan adat ketimuran. Gadis seperti Stella bukan tipeku.

“Cantik ya. Oya Vi, enak lo bisa lihat wajah ganteng pak Pram setiap hari” goda temannya.

“Enak apaan, emangnya kue brownies” balas Lovita.

Huh dia mengingkari ketampananku.

“Eh Vi, pak Pram itu suami idaman banget ya” puji temannya.

Aku tersenyum mendengarnya. Idaman banget. Batinku.

“Idaman dari Hongkong, suami idaman mah kayak bang Ali yang ngurusin Musholla hotel. Sholat kagak pernah idaman darimana lho mau dibawa ke neraka. Aku mah ogah” kata Lovita.

Kalimatnya benar-benar menohokku. Senyum di bibirku menghilang. Lovita membandingkan aku dengan bang Ali, pria berjenggot yang mengurusi mushola hotel. Shit. Umpatku. Aku memutar badanku kembali ke ruanganku.

Aku bersandar di kursi empukku dengan mata terpejam. Kalimat Lovita masih terngiang-ngiang di kepalaku. Aku memang jauh dari kata sholeh. Sholat aja masih bolong-bolong kalau sempat ku kerjakan kalau sibuk ya lewat begitu saja tanpa rasa bersalah.

Sejak pertama bertemu dengan Lovita hidupku seperti nano-nano. Kadang aku kesal dibuatnya kadang juga aku senyum-senyum sendiri melihatnya.

Aaaargh. Aku memijat pelipisku. Ada apa denganku.

Continue

Paradise (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang