~~Chapter 5~~

312 65 8
                                    

"nayeon, im nayeon!"

Deg!












Jungkook menatap jungyeon tak percaya, dan beralih menatap nayoen tajam. Jihyo sungguh tak percaya.

'tidak mungkin, eonnie melakukan hal serendah itu, Andwee!!'-batin jihyo tak bisa menahan buliran kristal yg saat ini telah mengalir deras membasahi pipinya.

Yoongi tersenyum miring.
Namjoon membulatkan matanya, dg alis berkerut.

'ku pikir nayeon gadis baik-baik'-namjoon.

Sedangkan taehyung,ia menatap nayeon penuh kebencian. Nayeon semakin terisak,jungyeon melepas bekapannya, nayeon terduduk di lantai, ia menangis sejadi-jadinya.

Tak lama rose aomma  datang.

"apa yg terjadi?! Hei! Ada apa dgmu ratu nayeon? "-rose omma menghampiri nayeon, dan mengusap punggung nayeon.

"apa kalian tau kenapa nayeon dg tega membunuh seseorang yg jelas-jelas tak bersalah?"-ucap jungyoen.

Jihyo mengernyitkan dahinya,sedangkan jungkook, menatap nayeon, seperti ingin membunuhnya.

Rose aomma,  bangkit, berjalan mendekati jungyeon yg terlihat serius.

"apa maksudmu,ratu jungyeon?"-tanya rose aomma  penuh tanda tanya.
Jungyeon menatap aommanya, lalu menghela nafas berat.

"wanita ini!... "-jungyeon menggantungkan kalimatnya,dg penuh kebencian, ia mengarahkan jari telunjuknya kearah nayeon. Rose aomma  mengikuti arah telunjuk jungyeon, ia semakin bingung apa yg sebenarnya terjadi.

"jgn bertele-tele ratu jungyeon, katakan! "-rose aomma.

"wanita ini!!...... Telah membunuh jinyoung  harabeoji, kakek dari park jihyo sahabat masa kecilnya!"-jungyeon sedikit menaikan nada bicaranya membuat rose aomma  tercengang.

'tidak mungkin... Ratu Nayeon tidak mungkin melakukan tindakan sehina itu, ani.. Ani.. '-rose oamma berusaha menenangkan dirinya, yg kaget bukan main.

"Wae? Wae nayeon-ssi? "-bentak jungyeon.

Nayeon semakin terisak, dia terlihat sgt menyedihkan. Yoongi berjalan mendekati jungyeon dan rose aomma.

"kemarin malam, aku dan ratu jungyeon melihat ia membunuh jinyoung  samchon  ,menggunakan pisau, dan segera membawa mayatnya kembali ke kerajaannya, dan alasannya... "-yoongi melirik jungyeon sebentar kemudian tersenyum simpul.

"karna nayeon tak ingin orang yg ia cintai,yaitu.... yang mulia raja jungkook, dapat bertemu jihyo, gadis yg sebenarnya jungkook cintai"-jungyeon yg melanjutkan kalimat yoongi yg sengaja dipotong.

Jihyo syok akan itu, ia berlari menghampiri nayeon, ia bersimpuh didepan nayeon,dg tangisannya.

"eon.. Hiks.. Ke.. Kenapa hiks.. Kau melakukan itu? hiks..kenapa eon! "-jihyo mengguncangkan tubuh nayeon meminta penjelasannya.

Nayeon menatap jihyo, tatapan penuh kebencian, nayeon sudah dibutakan akan cintanya sendiri.

"hiks.. Kau tau kenapa?!  Hiks.. Karna jungkook mencintaimu!! Hiks.. Kau.. Akan merebut hiks jungkook dariku hiks.. Dan aku ingin kau merasakan hiks.. Penderitaan ku selama ini, PARK JIHYO!!!! "-neyeon berteriak kemudian mendorong jihyo hingga tersungkur.

Jungkook segera merangkul jihyo, badannya bergetar hebat karna nayeon, jihyo akan lemah jika sudah menyangkut sahabat, atau orang yg ia sayangi. Nayeon bangkit, kemudian ia berjalan utk menghampiri, dan tiba-tiba...






























































Sword&Flower[End S1;REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang