part 6

65.4K 2.6K 78
                                    

"Assalamualaikum" teriak seseorang ketika memasuki apartemen vano dan diva

Membuat diva yang sedang asik membuat sarapan pagi menoleh kearah sumber suara didapati nya Monica ibu mertua nya dengan senyuman bahagia di Bibir merah wanita paruh baya itu

"Eh mama , mama sama siapa kesini? " tanya diva ketika menyalami tangan ibu mertua nya

Monica mengelus rambut panjang menantu nya sayang "mama diantar Pak tarno"

"loh papa mana mah? Gak ikut? " tanya diva

Senyuman bahagia yang terlukis dibibir Monica Seketika luntur mengingat Mario yang berada diluar kota Karena urusan kantor nya

"papa lagi di luar kota"ucapnya pelan

Melihat raut wajah dari sang mertua, diva memeluk Monica mengelus pundak ibu mertua nya itu

"mama jangan sedih kan papa disana lagi Kerja"

Monica kembali tersenyum bahagia, entah ada Apa dengan wanita paruh baya yang satu ini tiba tiba sedih tiba tiba senang

"vano mana nak" tanya Monica

"masih tidur tuh mah"
"mah sarapan dulu yuk diva udah masak nasi goreng tuh" ujar diva

"bangunin dulu suami mu sayang baru kita sarapan Bareng" suruh Monica

Sejauh ini tidak Ada yang mengetahui jika mereka pisah kamar jika Ada yang tahu habis mereka diceramahi satu keluarga besar seharian

"ehh iya mah" diva segera menuju kamar devano

Pelan pelan diva membuka pintu kamar vano

"AAAA!!" jerit Gadis Itu sambil menutup matanya
Bagaimanaa tidak vano baru saja keluar dari kamar Mandi dengan telanjang dada dan menggunakan handuk untuk menutupi bawahnya

"kak vano kenapa gak pake baju sih" ujar diva kesal dengan tangan yang masih menutupi wajahnya

"kan gue abis mandi"

"kak vano ditungguin mama buat sarapan tadi diva udah masak nasi goreng cepetan ya" ujar diva yang masih menutupi wajahnya dengan kedua tangan nya lalu segera Lari terbirit birit keluar kamar vano

Mata diva gak Suci lagi Deng - batinnya sedih

Vano yang melihat tingkah laku istrinya Itu terkekeh pelan lalu segera berpakain
Dan turun untuk sarapan bersama

* * *

Selesai sarapan pagi diva vano dan Monica duduk di ruang TV
Diva yang sedang bercanda gurau bersama Monica sesekali tertawa membuat vano kesal sendiri ia hanya menatap TV yang berada dihadapan nya

"div kamu tau gak dulu tuh vano pernah Di kejar anjing terus saking takut nya vano langsung masuk aja dirumah orang gak tau dah rumah siapa tuh" ujar Monica dengan ketawa yang terbahak bahak

"oh ya ?Masa sih mah? " tanya diva yang tidak Percaya disela Sela ketawanya

"iya dia nangis nangis lo HAHAHA" Monica terbahak bahak mengingat anaknya dulu dikejar dengan anjing sampai langsung nyelonong aja drumah orang yang tak dikenal nya

Vano yang mendengar itu hanya menghela nafas berat mamanya ini sangat mulut ember hancur sudah nama baik Devano Yonathan Putra di depan diva

"Ma udah mah" tegur vano

"apaansih kamu, yaudah mama pulang dulu yah mau ke arisan Assalamualaikum" ucap Monica

"van jaga diva yah awas kalau Ada Apa apa sama menantu mama, mama ikat kamu di pohon nangka" ancam Monica

"iya mah iyaa" geram vano lalu Monica segera Meninggal kan apartment

Kini tersisa vano dan diva

"div, mau ikut gak? " tanya vano

"kemana ?"

"cafe yang papa beliin buat kita"

"ayok!  Diva pengen liat cafenya" ujar diva antusias

"yaudah ganti baju sana" ujar vano yang melihat istrinya berpakain errrr sexy?

Tidak mungkin ia membawa diva dengan pakaian hotspants dan tanktop hitam seperti itu ia tidak akan berbagi dan membenci jika ia terbagi

"gak ah males tinggal pake jaket aja yah" sekilas info diva adalah salah satu spesies paling mageran bukannya malas tetapi ia terkadang Mager tingkat kalut kecuali ia merasa itu tugas dan tanggung jawabnya

Vano berdecak "kalau gak mau ganti baju gak usah ikut!!!" ketus nya

Gadis itu mengerucutkan bibirnya yang membuat siapa saja merasa gemas "iya iya" jawabnya malas dan segera berlari menuju kamar

Diva keluar menggunakan celana Levi's Hitam panjang dan tanktop Hitam yang ditutupi jaket Levi's berwarna biru dongker dan sepatu snikers Biru dongker

Vano menggunakan celana Levi's hitam dan kaos Biru dongker

Mereka segera menuju parkiran dan vano melajukan mobilnya menuju cafe yang telah dibelikannya oleh mario

Ketika sampai mereka segera masuk seorang lelaki berpakain santai menyapa keduanya
Yah, dia Naufal kepercayaan Mario Naufal sudah mengetahui hubungan Diva dan Vano karena ia diundang waktu pernikahan, Naufal 3 tahun lebih tua dari Vano

"weish pengantin baru kompak banget nih sampe baju di couple couple in gini" mereka baru menyadari jika pakaian yang mereka kenakan ternyata couple

Diva hanya terkekeh pelan menanggapi naufal

"fall gimana? lancar gak? " tanya vano

"lancar dong bro" ucapnya meyakinkan

"div kalau Lo Capek bisa langsung istirahat aja diatas ruangan vano tersendiri" ujar naufal

"Eh iya"

"bini lo cantik juga yah van" bisik naufal yang di balas tatapan tajam vano

"santayy braderr" ucap naufal dengan cengirannya




















BalqisKnh

Married a cold prince Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang