Pagi ini Sooyoung dikejutkan oleh ibunya. Setelah ia mandi ia mandi, ibunya datang dan menyuruhnya untuk berpakaian rapi. Ia lebih terkejut saat mengetahui Taehyung berada di ruang tamu menunggunya. Taehyung ingin mengajak Sooyoung jalan minggu ini. Maka dari itu ia datang ke rumah Sooyoung untuk mengajaknya sekaligus meminta izin kepada Ibu Sooyoung.
Ibu Sooyoung tentu mengizinkan anaknya pergi. Jadilah mereka berdua berada di Yeouidu Hangang Park.
Sooyoung berjalan sambil memegang tongkatnya, Taehyung berada di samping kirinya mengikuti lamgkahnya. Banyak orang yang menatap Sooyoung iba dan ada juga yang berbisik menejelekkan Sooyoung. Sooyoung bisa mendengar itu, ia bukannya tuli. Ia hanya tak bisa melihat.
Hal inilah yang membuat Sooyoung malas keluar rumah. Ia tak tahan dengan cibiran orang-orang mengenai dirinya yang cacat. Sooyoung menundukkan kepalanya dan tak sadar tongkatnya memukul kaki seseorang.
"Ya! Dimana matamu"
Sooyoung membungkuk berkali-kali, "Joseonghamnida"
Gadis yang berada di depan Sooyoung mentapnya remeh, "Ahhh kau buta rupanya"
Taehyung berada di samping Sooyoung merasa geram, "Bisakah kau sopan sedikit"
"Apa yang kukatakan adalah fakta gadis ini buta. Ah maksudku cacat"
"Jaga bicaramu nona!"
"Cih...."
Sooyoung yang merasakan amarah di perkataan Taehyung mencari tangan Taehyung dan menggenggamnya. Taehyung melihat tangannya yang dipegang oleh Sooyoung. Sooyoung terus menggeleng menandakan ia tak ingin Taehyung berbuat kasar.
Sooyoung berujar dengan pelan namun masih bisa di dengar oleh Taehyung, "Bawa aku pergi dari sini"
Taehyung menurut dan menarik tangan Sooyoung meninggalkan tempat itu. Sooyoung terus mengikuti langkah Taehyung yang entah kapan akan berhenti. Taehyung membawa Sooyoung kembali ke mobil. Ia yakin mood Sooyoung sedang tidak bagus saat ini.
"Kau tak apa kan Joy?"
Sooyoung mengangguk, "Gwaenchanayo"
Taehyung menghela nafasnya, "Maafkan aku. Seharusnya aku tak membawamu ke sini"
Sooyoung menggeleng cepat, "Ini bukan kesalahanmu Oppa. Benar yang dikatakan orang tadi aku ini memang buta"
"Justru aku harus berterima kasih padamu. Entah kapan aku terakhir kali jalan-jalan seperti ini."
Taehyung tersenyum kikuk, "Ne. Terima kasih juga karena ingin menemaniku hari ini"
Taehyung memutuskan untuk mengantar Sooyoung pulang. Sooyoung minta di antar ke restoran kakaknya. Sekalian Sooyoung ingin mengajak Taehyung makan sebagai ucapan terima kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gomawo (BangtanVelvet Story)
FanfictionHanya sekumpulan fanfiction bangtanvelvet Bahasa kadang baku kadang tidak Vomentnya membantu proses penulisan loh❤❤