Because Of You 5 End

792 90 10
                                    

Saat ini Sooyoung dan Taehyung duduk di salah satu cafe outdoor yang tak jauh dari tempat para musisi bernyanyi. Mereka duduk berdampingan sambil melihat ke arah para musisi yang masih bernyanyi. Yang tentunya hanya berlaku untuk Taehyung. Sooyoubg juga melakukan hal yang sama cuman yang ia lihat hanya kegelapan. Hanya suara musisi dan suara sekitar yang dapat ia tangkap.

Taehyung melirik ke samping. Rasanya sangat bahagia melihat Sooyoung tersenyum seperti sekarang.

"Gomawo Oppa. Karenamu aku bisa bernyanyi seperti tadi"

"Bukan apa-apa Joy-ah"

"Sebenarnya aku mempunyai permintaan untukmu. Tapi kurasa aku kurang sopan jika meminta hal seperti ini"

"Katakanlah Joy-ah. Kalau aku sanggup aku akan melakukannya"

Sooyoung nampak ragu untuk berbicara namun akhirnya ia berani beebicara setelah Taehyung terus mendesaknya untuk mengatakan permintaannya.

"Aku ingin menyentuh wajahmu. Selama ini aku tak tahu bagaimana wajahmu"

Taehyung tersenyum mendengar permintaan Sooyoung. Tentu saja dengan senang hati Taehyung akan mengizinkan Sooyoung menyentuh setiap inci di wajahnya.

Taehyung mengambil kedua tangan Sooyoung dan meletakkannya di kedua pipinya. Jantung mereka berdua berdetak dengan kencangnya. Mereka berusah untuk tetap bersikap seperti biasa. Oh dan jangan lupakan Haetnim dan Yeontan yang sedang mereka ikat di kaki kursi.

Jemari Sooyoung mulai bergerak menyusuri setiap bagian dari wajah Taehyung. Pertama ia memegang dahi Taehyung kemudian kemudian mengikuti bentuk kedua alis Taehyung.

"Kau mempunyai alis yang tebal"

Taehyung tersenyum mendengar pujian Sooyoung. Itu baru sepertiga dari bagian wajah Taehyung.

Tangan Sooyoung bergerak menangkup kedua pipi Taehyung setelah itu Taehyung menutup matanya saat Sooyoung mulai menyentuh bagian matanya. Tangan Sooyoung kemudian turun menuju hidung Taehyung.

"Wah kau mempunyai hidung yang mancung"

Taehyung tersenyum selagi Sooyoung terus menggerakkan tangannya. Hingga tangan Sooyoung tiba di bagian dagu. Ia menarik tangannya saat tak sengaja menyentuh daerah yang mungkin sensitif bagi sebagaian orang.

"Maaf aku tidak bermaksud seperti itu"

"Kau bisa menyentuhnya"

Setelah mendapat persetujuan dari Taehyung, Sooyoung mulai menyentuh bibir Taehyung. Denga jari telunjuknya ia menyentuh bibir Taehyung. Setelah mendapatkan apa yang ia inginkan, Sooyoung menurunkan tangannya.

"Sepertinya ucapan Eomma ku benar kau adalah lelaki yang tampan"

"Eommamu bisa saja"

"Sekarang aku punya permintaan untukmu Joy-ah"ujar Tarhyung serius

"Apa itu Oppa?"

"Aku ingin minggu depan kau menemaniku ke suatu tempat. Kau maukan?"

"Tentu saja. Minggu depan aku free"

Taehyung tersenyum senang.

***

Sesuai janji Sooyoung, hari ini ia akan menemani Taehyung hari ini. Ia pergi tanpa membawa Haetnim. Sooyoung bersama ibunya berjalan keluar rumah menemui Taehyung yang sudah menunggunya. Taehyung nampak gagah dengan jas kerjanya. Ia baru pulang bekerja dan langsung ke rumah Sooyoung tanpa mengganti baju. Katanya ia tak ingin Sooyoung menunggu lama. Padahal sekarang baru pukul 18.30, masih ada 30 menit sebelum waktu yang dijanjikan. Namun, lebih cepat lebih baik.

Gomawo (BangtanVelvet Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang