Sooyoung
Eonnie, kau ada waktu?
Eoh aku baru pulang sekolah
Eonni ayo kita ketemu
Kau dimana?
Di rumah
Aku yang akan kesana. Kirim alamatmu
Jalan xxxxxx nomor xx
Seulgi mematikan handphonenya setelah membalas pesan dari Sooyoung. Sejak insiden keran air itu, mereka menjadi dekat. Tak jarang mereka bertukar pesan. Sudah beberapa kali pula mereka jalan keluar bersama.
Seulgi kemudian bergegas ke rumah Sooyoung menggunakan bus. Setibanya disana ia memencet bel rumah. Dan terlihatlah Sooyoung dengan pakaian rumahnya. Sooyoung menyambut Seulgi dengan bahagia.
"Eonnie, ayo masuk" ujar Sooyoung menggoyangkan tangannya untuk mengajak Seulgi masuk.
Wajar Sooyoung merasa bahagia dengan kedatangan Seulgi. Ia tak memiliki kakak perempuan. Sehingga ia menganggap Seulgi sebagai kakaknya.
Sooyoung mengajak Seulgi duduk di ruang keluarga. Ia meninggalkan Seulgi sebentar untuk mengambil minuman.
Seulgi menatap sejenak rumah Sooyoung. Nyaman. Itu yang ia rasakan.
Bunyi pintu yang terbuka dan tertutup itu membuat Seulgi mengalihkan pandangannya ke arah pintu. Ia sudah berdiri dari tempatnya. Tak mungkin itu Sooyoung karena ia sedang di dapur.
Jimin masuk ke rumah, ia ingin ke kamar. Namun, langkahnya terhenti saat melihat seorang gadis yang mengenakan seragam sekolah seperti dirinya.
Seulgi sungguh tak mempercayai ini, ia tak menyangka Jimin adalah kakak dari Sooyoung. Lama Seulgi menatap Jimin akhirnya Seulgi membungkuk dengan kaku. Ia tak tahu bagaimana mau menyambut Jimin. Jimin juga ikut membungkuk kecil.
Sooyoung yang datang dari dapur membuat aksi tatap-tatapan Seulgi dan Jimin terhenti. Sooyoung meletakkan nampan yang ia bawa di meja. Ia kemudian menghampiri Jimin dan menarik Jimin mendekat ke Seulgi.
"Oppa, ini Seulgi eonnie yang memberiku jaket waktu di mall"
Jimin mengulurkan tangannya ke Seulgi, "Park Jimin imnida"
Seulgi menerima uluran tangan Jimin, "Kang Ssulgi imnida"
Dia memegang tanganku-Seulgi
Setelah perkenalan itu, Sooyoung menghabiskan waktu bersama Seulgi hingga waktu makan malam tiba. Jimin sudah berada di dapur untuk memasak Sooyoung dan Seulgi kemudian menyusul Jimin. Sooyoung ikut membantu Jimin sedangkan Seulgi diam di tempatnya karena tidak tahu apa yang harus ia lakukan.
Sooyoung yang melihat itu kemudian menarik Seulgi di sampingnya untuk membantu dirinya memasak. Seulgi berada di tengah kakak beradik itu. Sungguh Seulgi sangat bahagia saat ini. Ia sungguh beruntung bertemu Soooyung.
Sooyung dan Seulgi sangat menikmati proses memasak ini. Sesekali mereka saling menjahili. Jimin yang melihatnya ikut bahagia. Ia bahagia jika Sooyoung ikut bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gomawo (BangtanVelvet Story)
FanficHanya sekumpulan fanfiction bangtanvelvet Bahasa kadang baku kadang tidak Vomentnya membantu proses penulisan loh❤❤