[Complete] The Change in My Life "KAI"

27

Hari ini aku tengah dicafe bersama june, setelah berapa lama aku tidak bertemu dengannya karena jadwalnya yang padat untuk mempersiapkan konser Ikon itu sebabnya aku dan dia sudah jarang bertemu, ditambah lagi dengan kesibukan peekerjaanku dan juga sibuk mendampingi Exo konser selama sepekan ini.

Aku dan june tengah berbincang sekarang, seperti biasanya selalu banyak cerita diantara kami, jika sedang berdua kami akan menghiraukan apapun yang ada didekat kami dan hanya terfokus pada dunia kami berdua.

Namun saat sedang asik berbincang aku melihat sosok yang tidak asing dimataku kini sedang mendekat kearah aku dan june, kedatangan orang itu membuat aku terdiam.

"(Y/n) waeyo? Kenapa mukamu seperti ketakutan?" Tanya june yang menyadari akan perubahan diwajahku, aku hanya diam dan mengisyaratkan padanya untuk melihat kebelakang tempat duduknya

Ia segera mengalihkan pandangannya kebelakang dan mendapati orang itu yang tengah mendekat membuatnya langsung berpindah untuk merangkulku

Sungguh apa lagi yang akan dilakukan orang ini, dia dengan muka tidak bersalahnya mengarah padaku memberikan senyum manis padaku, aku tidak mengerti niat jahat apa lagi yang akan ia lakukan padaku.

"Kau mau apa?" Kata june langsung saat ia sudah didepan kami

"Aku ingin berbincang pada (y/n)" Katanya

"Kita tidak mempunyai waktu untuk berbincang denganmu" Kata june dan menarikku untuk pergi dari sana

"Aku mohon" Katanya sembari menangis

Entah apa yang membuatnya menangis dengan tiba-tiba, melihat hal itu aku menghentikan langkahku, aku berniat mendengarkan apa sebenarnya yang ingin ia perbincangkan.

"Kita dengarkan apa mau wanita ini" Kataku pada june dan ia menuruti

"Katakanlah apa maumu dan tujuanmu dengan cepat" Kataku duduk dimeja tempatku dan june berada tadi

"Aku ingin meminta maaf padamu, aku melakukan hal yang sangat keji padamu" Katanya masih menangis dan aku diam

Aku terkejut dengan perkataannya, bagaimana bisa manusia kejam sepertinya meminta maaf kepadaku dengan begitu saja, aku berfikir sandiwara apa yang ia lakukan sekarang, aku tidak ingin lagi terperangkap untuk kesekian kali olehnya, aku mendengarkannya hanya karena penasaran.

"Aku hanya cemburu padamu karena kau dekat dengan meber exo, aku iri padamu aku ingin berada diposimu, dan aku sangat marah kepadamu saat ku tau kau berpegangan tangan dengan kai aku berfikir bahwa kau menggoda kai,waktu itu aku sangat murka dan melakukan hal yang tidak seharusnya ku lakukan padamu" Jelasnya

Aku masih berpikir apa lagi rencana wanita ini dengan mengatakan hal sepeti ini, june hanya menyimak perkataan wanita itu dan tidak pernah melepaskan rangkulannya padaku.

"Jujur aku tidak berniat melakukan hal keji itu namun ambisiku untuk mendapatkan kai terlalu besar sehingga aku lepas kendali melakukan apapun agar dia melirikku, bahkan dengan tidak tau malunya aku mengungkapkan kepublik bahwa aku menyukainya, aku bukan hanya menyukainya aku mencintainya aku sangat mencintainya" Katanya memperkencang tangisannya

Jujur aku sedikit kasihan melihatnya namun karena hal yang ia lakukan kepadaku sungguh mengerikan itu masih membuatku untuk tetap sedikit tidak memperdulikannya.

"Aku sadar dia hanya mencintai satu wanita, ia tidak akan mencintai wanita lain, dari dulu hanya wanita itu yang ia cintai, ia tidak akan melirikku sama sekali bahkan ia malah semakin membenciku karena ia tau aku melakukan hal ini lagi, bahkan aku melakukan dengan orang yang tidak bersalah aku melukai sahabatnya , aku melukaimu" Katanya, aku sedikit berfikir mendengar penjelasannya namun lagi lagi aku tidak menghiraui perkataanya

"Kurasa sudah terlalu banyak aku berbicara, disini aku bertujuan untuk meminta maaf kepadamu yang menjadi sasaran amarahku padahal kau tidak memiliki hubungan apapun padanya, jijnjjaa mianhae aku sungguh menyesal, sampaikan maaf ku pada Kai dan member exo lainya"Katanya

"Dan aku juga meminta maaf padamu karena aku melukai sahabatmu, sungguh aku menyesal" Kata somi pada june

"Sudahlah semua sudah terlanjur aku tidak memikirkan itu lagi, aku sudah memaafkanmu, kuharap kau tidak mengulangi lagi perbuatanmu itu" Kataku sembari mengelus pundaknya karena bagaimanapun aku sedikit memahami keadaannya, ia melakukan itu karena cintanya yang tidak terbalaskan

Aku dan june pergi meninggalkannya dan tidak memperdulikan apa yang ia katakan, kami menuju dorm Ikon sekarang, karena jadwal mereka konser akan dilaksanakan besok itu sebabnya aku akan menyiapkan keperluan apa saja yang akan dibutuhkan june.

Setelah selesai menyiapkan keperluannya aku segera beristirahat dikamar june, aku terpaksa menginap didorm ikon karena memang paksaan dari june agar aku tidak terlalu lelah dijalan mengingat jarak dari appartemenku dan dorm ikon lumayan jauh dan juga tempat konser mereka juga jauh.

Aku tidur dikamar june dan dia pergi mengungsi dikamar maknae ikon yakni chanwoo, sebenarnya aku merasakan canggung untuk tidur berada satu atap dengan member Ikon karena aku tidak begitu akrab seperti member Exo, namun karena adanya june aku sedikit lebih santai.

Hari berganti dan ini jadwal ikon untuk konser, meskipun konser akan diselenggarakan sore hari namun persiapan para member sudah dilakukan sejak pagi.

"(Y/n) karena disini sangat berantakan dan sibuk sebaiknya kau kedorm blackpink saja sekalian kau duduk berdekatan dengan mereka kau tidak perlu duduk sesuai dengan nomor kursi ditiket yang kau beli itu" Kata june

"Baiklah tapi kau antarkan dulu aku kedorm mereka, aku masih sedikit canggung" Kataku padanya dan ia langsung sigap mengajakku kedorm BP

Kami sudah berada didepan pintu dorm Blackpink, namun bukannya menekan bel ia malah memasukkan pasword pintu appartemen sehingga kami dapat memasukki dorm blackpink seenaknya

"Yak koo junhoe kau seenaknya saja memasuki dorm perempuan, kau sungguh tidak sopan" Kataku memarahinya

"Ini kali pertamaku masuk tanpa izin, mereka sudah sering masuk keapartemenku tanpa izin dan itu tidak menjadi masalah" Katanya

"Baiklah terserah" Kataku malas berdebat

Kami masuk menuju ruang tengah namun nampaknya appartemen ini sangat sepi, june masih berjalan menyusuri setiap ruangan untuk mendapati member blackpink aku hanya mengikutinya sampai akhirnya langkah kami terhenti saat melewati kamar yang kata june itu kamarnya jenny yang terbuka dan ia sedang didalam, namun kami sangat terkejut saat mendapati kai juga ada didalamnya mereka saling berpelukan hangat.

Melihat hal itu sontak membuat aku dan june kaget.

"Jen" Kata june

"Oppa" Kataku

Mereka melepaskan pelukannya serempak mendengar panggilan kami dan suasana diruangan itu hanya hening karena kami hanya diam dan saling memandang melihat satu sama lain.