71

74 19 0
                                    

Suasana kini sudah dapat terkendali setelah mendengarkan penjelasan (y/n) meskipun memang ada yang terasa mengganjal untuk semuanya namun setidaknya untuk saat ini tidak ada lagi keributan yang akan terjadi.

Kai sudah masuk ke kamarnya untuk beristirahat,begitu juga sehun yang memilih untuk berdiam dikamar setelah para hyungnya sedikit memarahinya akibat menghajar kai begitu saja, seulgi pulang dengan diantarkan oleh chen, dan tersisa chanyeol, do, suho, xiumin, baekhyun, (y/n) dan juga june.

"Apakah kau tidak menutupi sesuatu?"Tanya june yang memang sedari tadi hanya diam karena menurutnya ada keganjalan itu sebabnya dia bertanya pada sahabatnya

"Anniyo" Balas (y/n) berbohong

"Aku tau kau men...."Ucap june terpotong

"Aku akan menemui sehun oppa terlebih dahulu" Kata (y/n) langsung berlalu untuk menghindari banyak pertanyaan yan akan dilayangkan oleh june dan juga oppa nya yang lain

"Aisshh dia tengah menutupi sesuatu sunbae" Kata june pada member, june sangat paham jika sekarang sahabatnya tengah menutupi kebenaran

(Y/n) dengan ragu menemui sehun, (y/n) merasa bersalah pada oppanya, akibat dia berbohong demi melindungi kai akhirnya sehun yang mendapatkan masalah dan dimarahi oleh member exo
"Oppa bolehkah aku masuk?"Tanya (y/n) sembari mengetuk pintu

Tanpa membalas perkataan (y/n) sehun langsung membukakan pintu untuk adiknya dan mengisyaratkan jika dia memperbolehkan (y/n) masuk.

"Apa oppa marah padaku?"Tanya (y/n)

"Apa kau bodoh?"Balas sehun dan (y/n) hanya diam tidak berniat membalas karena dia tau jika sekarang sehun tengah kesal

"Aku tau jika kau dan kai belumlah berakhir, aku tau kai bermain dibelakangmu, jadi kenapa kau berbohong hoo?"Bentak sehun

"Aku tau kau berbohong pada semuanya agar tidak ada lagi hal yang terjadi pada kai"

"Tapi (y/n)shi apa kau begitu bodoh hingga kau masih ingin membela lelaki seperti kai? dia sudah menghianatimu!!"

"Oppa aku tidak berbohong" Kata (y/n) ingin mengelak namun hal itu tidak berhasil karena sehun bahkan tidak mempercayai nya

"cihhh, sepandai apapun kau ingin menutupi hal ini pada semuanya, kau tidak akan bisa menutupi hal ini padaku" Kata sehun meremehkan (y/n)

Perkataan sehun kini membuat (y/n) menumpahkan air matanya.
"Oppa mianhae, kau benar aku memang berbohong untuk melindungi kai oppa"

"Akhirnya kau megakui hal itu"Ucap sehun

"Mianhae mungkin akibat kebohonganku kau mendapatkan masalah karena dimarahi oppa yang lain"

"Aku tidak mempermasalahkan itu, tapi (y/n) bagai mana bisa kau bahkan membela kai saat kau tau jika orang yang kau bela sudah menyakitimu?"Tanya sehun

"Oppa memang menyakitkan saat aku mengetahui kai oppa menghianatiku, tapi apa kau tau? lebih menyakitkan lagi saat ku lihat kau menghajar kai oppa hingga tidak berdaya, mungkin kau benar aku memanglah bodoh karena masih membelanya didepan oppa yang lain agar kai oppa terhindar dari amarah semuanya, kau tau oppa? Itu ku lakukan karena aku sangat mencintainya oppa, aku tidak ingin ada hal buruk menimpah kai oppa" Tangis (y/n) semakin pecah saat dia menjelaskan perasaannya

Sehun tidak membalas perkataan adiknya, kini dia memeluk (y/n) untuk sedikit memberikan kekuatan , karena sehun sangat mengetahui jika adikny kini sangat terpukul.

"Kau pabo kaii, kau berengsek"Dengus sehun didalam pelukannya pada (y/n), sehun sangat kesal memikirkan jika kai sangat bodoh sudah dengan tega menyakiti adiknya yang begitu mencintai kai

"Oppa aku mohon rahasiakan hal ini pada oppa yang lain, aku tidak ingin terjadi hal yang tidak diinginkan padanya, bagaimana pun juga kai oppa sudah seharusnya bertanggung jawab atas perbatannya pada seulgi eonni, jadi jangan pikirkan perasaanku, pikirkan saja sekarang kalian akan mendapatkan keponakan dari kai oppa dan juga seulgi eonni" Kata (y/n) susah payah menjelaskan hal itu pada sehun, meskipun sakit hatinya begitu dalam dan tidak dapat dipungkiri jika dia tidak ingin kehilangan ai namun mau tidak mau diaharus mengikhlaskan kekasihnya untuk orang lain.

Karena permintaan (y/n) akhirnya sehun mencoba untuk membuang amarahnya pada kai dan juga kini dia ikut bergabung dengan member yang lain dan menutupi semua kebenaran, sedangkan (y/n) kini menuju kekamar kai untuk memastikan keadaannya.

Dapat (y/n) lihat dari balik pintu jika sekarang kai tengah tidur pulas dengan banyaknya luka lebam diwajahnya akibat ulah sehun, (y/n) sangat tidak tega melihat kekasihnya yang bahkan sebentar lagi akan menjadi milik orang lain tengah terbaring lemah diatas kasur.

(y/n) ragu untuk mendekati kai mengingat sakit hatinya yang begitu dalam akibat ulah kai, namun karena rasa khawatir yang begitu besar untuk kai itu sebabnya (y/n) masuk dan memperhatikan kai yang tengah tidur.

"Aku mencintaimu oppa"Kata (y/n) lirih

"Aku juga sangat mencintaimu (y/n)"Kata kai sembari membuka matanya saat setelah mendengar ungkapan cinta dari (y/n), kai memang tidak tidur, dia sadar hanya saja dia memejamkan matanya untuk sedikit menghilangkan rasa nyeri yang ada ditubuhnya

Melihat kai yang bangun tentu saja membuat (y/n) berdiri dan berniat untuk meninggalkan kai begitu saja, namun percuma kai sudah lebih dulu menarik tangannya untuk mencegah kekasihnya tersebut beranjak dari kamarnya.

"Oppa mohon tetaplah seperti ini sebentar, oppa sangat membutuhkanmu" Kata kai yang kini menarik (y/n) kedalam dekapannya

Mendapatkan perlakuan seperti ini dari kai tentu saja membuat (y/n) menumpahkan air matanya, mengingat jika orang yang tengah memeluknya saat ini sudah membuat luka yang sangat dalam baginya, kai sudah sangat menyakitiny, kai sudah menghianatinya selama ini.

(Y/n) memberontak agar kai melepaskan pelukannya namun tidak berhasil karena kai sangat kuat memeluknya, kai bahkan tidak berniat untuk membiarkan kekasihnya untuk pergi meninggalkannya, sebenarnya (Y/n) juga sangat ingin memeluk kai sekarang, (y/n) sangat ingin menumpahkan rasa khawatirnya pada kekasihnya tersebut,(y/n) sangat ingin mendekap erat kai dan tidak ingin melepasnya barang sedetik saja, namun (y/n) menyadari jika kini sudah seharusnya hubungannya diakhiri mengingat jika kai akan menikahi seulgi.

"Oppa aku mohon lepaskan aku" Pinta (y/n) dan hal itu tidak dihiraukan oleh kai

"Oppa mari kita akhiri semua ini, kau tidak perlu lagi berpura-pura mencintaiku" Kata (y/n) dan hal itu berhasil membuat kai meregangkan pelukannya

"Oppa tidak berpura-pura mencintaimu" Kata kai jujur karena dia memang benar-benar mencintai kekasihnya

"Oppa berhentilah mengatakan omong kosong seperti ini, Kau akan menyakitiku lebih dalam lagi jika kau terus berpura-pura seperti ini" Kata (y/n)

"Sungguh (y/n) oppa tida...." Benar saja perkataan kai terpotong karena (y/n) sudah lebih dulu berbicara dan tidak ingin mendengar lebih jauh lagi perkataan kai

"HIDUPLAH BERBAHAGIA DENGAN SEULGI EONNI DAN ANAKMU KELAK OPPA, MARI KITA SALING MELUPAKAN" Kata (y/n) penuh penekanan dengan susah payah dia mengatakan hal itu pada kai

"(Y/n)shi" Kata itu yang mampu keluar dari mulut kai

"Aku mencintaimu oppa tapi aku tidak ingin egois dengan tetap menahanmu untuk terus bersamaku, kau mempunyai kehidupan yang lain, maka aku mengikhlaskanmu oppa, aku akan melupakan rasaku padamu, dan sudah seharusnya juga kau melakukan hal yang sama, mari untuk saliang melupakan hal yang pernah terjadi diantara kita" Kata (y/n) dan hal itu membuat dirinya semakin menjadi meneteskan air mata egitu juga kai yang kini dengan terpaksa mengikuti kemauan (y/n) karena memang kai sangat merasa bersalah dengan (y/n) dan juga dia harus melanjutkan kehidupannya bersama seulgi.

[Complete] The Change in My Life "KAI"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang