Sunflower

SF-21

🍒🍒🍒

Shanon membereskan bukunya lalu setelah itu memasukannya kedalam tas silver nya itu,setelah beres ia bangkit dari kursinya lalu melangkah keluar kelas.

"Aura,gua duluan"Pamit Shanon kepada Aura yang sedang piket.

"Iyoi,hati-hati"Ujar Aura dan Shanon mengangguk sambil mengacungkan jempolnya.

Shanon melangkah dikoridor kelas yang semakin lama semakin sepi karena murid-murid sudah mulai berhamburan keluar sekolah.

"Eh!"Pekik Shanon yang hampir terjatuh karena tali sepatu kirinya yang belum terikat terinjak oleh sepatu kanannya.

Shanon membungkuk dan menalikan sepatu All star putih nya,setelah beres gadis itu kembali bangkit dan baru saja ia akan kembali melangkah manik matanya mengangkat wajah seseorang dihadapannya.

"Hai"sapanya kepada Shanon yang sedikit terkejut

"Eh,Pandu.Ada apa?"Tanya Shanon seraya mengerutkan keningnya.

"emm,ini She lu malem sibuk ga?"Tanya Pandu sambil menggaruk lehernya yang tak gatal.

"Malem ya,emmm"Jawab Shanon sambil berfikir.

"Sibuk?"Tanya Pandu.

Shanon menggeleng "Ngga sih,ada apa memang?"Tanya gadis itu.

"Gua mau ajak lu ke festival ikan,mau ikut ga?"Tanya Pandu dan tanpa pikir panjang Shanon mengangguk semangat.

"Mauu banget Panduu!!,jam berapa?"Tanyanya semangat.

"Jam 7 aja gimana? Nanti gua jemput"

Shanon mengangguk "Oke,nanti gua Shareloc rumah gua.Lu cari aja kontak whatsapp gua di grup angkatan"Ujar Shanon

"Oke,mau sekalian pulang bareng aja jadi gua bisa tau rumah lu?,biar ga ribet gitu"

"Maaf,gua udah bareng Aksa"Jawab Shanon tak enak.

"Oh,yauda gua duluan ya"Ucap Pandu setelah itu melangkah meninggalkan Shanon.

Gadis itu tersenyum senang,karena sekarang ia memang sedang Jatuh cinta nya kepada ikan,dan kebetulan Pandu mengajaknya.Ahhh Shanon tak sabar menunggu jam 7.

Dengan cepat gadis itu berlari menuju parkiran karena dilihat Aksa sudah menelponinya.

"Aksa la---"

"Tadi ngapain sama Pandu?"Selak Aksa,kini Shanon sudah berada diparkiran

"Hah?,lu liat?"Tanya Shanon dan Aksa mengangguk.

"Tadi,si Pandu ngajakin gua malem ke festival ikan.Seruu kan, Saaa!"Ujar Shanon excited.

"Lu ga takut gitu?,lu kan baru kenal dia.Ga takut di apa-apain"ujar Aksa membuat Shanon menatap laki-laki itu.

"Dia baik kok,Sa"Ucap Shanon sedikit risih oleh Aksa yang melarangnya.

"Cepet naik"Ujar Aksa yang peka terhadap situasi tidak mengenakan ini.

Tanpa sepatah kata apapun Shanon naik kemotor Aksa,dan laki-laki itu langsung menggas motornya membelah jalanan kota Bogor.

•••

Gavin menyemprotkan Parfum kearah leher dan seluruh badannya,setelah itu memakai baju hitam polos serta celana pendek selutut,setelah bercermin sebentar mengagumi ketampanan nya anak itu melangkah kearah pojok kamar.

"Ayo sayang kita kencan"Ujar Gavin seraya menggenggam.

Gitar.