Just Another Ordinary Day

Nose kiss

"kong di fakuktas sastra ada event bayi binatang, kita kesana yuk nanti" kata arthit yang sedang menghubungi kongpob sambil duduk dikantin menunggu sahabatnya yang lain.

Arthit menutup pembicaraan nya dengan kongpob saat melihat bright menghampirinya hendak menguping.

"Dasar teman pelit" kata bright.

"Apa aku terlihat perduli bright?" jawab arthit.

Dan dimulailah rutinitas hari itu...arthit dan bright kembali berantam sperti anak kecil karena bright dengan iseng merebut handphone arthit dan melarikan nya.

"Entah kapan yang dua itu akan dewasa" kata knott.

"Tunggu thanos jadi  pembasmi godzila" jawab tootah dengan asal.

"Sudah berapa hari si kong pergi ya?" tanya tootah.

"Baru juga 2 malam" jawab knott.

"Iya ya...tapi arthit sperti sudah  ditinggal bertahun..selalu chat atau menelpon..dia apa tidak tau kongpob kesana itu sebagai utusan fakultas kita?" kata prem.

"jangan buat dia bad mood,kuperingatkan ke kalian ya..disini tidak ada pawang nya, aku malas ngurus dia kalau aneh²" jawab knott.

"Tolong aku...tolonglah aku" kata bright yang kemudian masuk ke bawah kolong.

"Apaan sih!" kata prem dengan kesal.

"Nah knott.." kata bright sambil serahkan hp arthit yang ternyata tersambung ke kongpob.

"Halo kongpob" kata knott.

"P knott? Mana p bright tadi? P arthit?" kata kongpob lewat handphone.

"Arthit sedang berlari menuju kemari dan bright sedang sembunyi dibawah meja..kamu apa kabar? Bagaimana kegiatan mu disana?" jawab knott.

"Semuanya lancar P dan saya baik" jawab kongpob.

Arthit kemudian merebut handphone nya dari knott lalu berkata "sudah ya..nanti kita ngobrol   lagi..aku mw kuburkan jasad bright" lalu menutup telpon dan mulai ikut merangkak menuju bawah meja.

"Cukup!! Keluar kalian dua dan duduk! Aku lagi lapar..jangan merusak suasana" kata knott yang kesal.

Sperti 2 anak yang dimarahi...bright dan arthit kemudian keluar dari bawah meja lalu duduk dengan baik.

"Kalian itu berstatus senior dikampus ini, stop bertingkah sperti anak TK" kata knott.

"Iya maaf" jawab arthit tertunduk tapi sambil melirik bright sambil bermain mata berikan kode

"Aku juga minta maaf, mau gimana lagi, teman mu kan memang anak TK" kata bright lalu berlari secepatnya sambil tertawa diikuti arthit dan terlihat saling tos lalu berlari sambil mengejek knott.

Knott, tootah dan prem hanya gelengkan kepala saja melihat tingkah 2 manusia aneh itu.

Mereka kembali bertemu didalam kelas perkuliahan dan sperti biasa arthit dan bright selalu buat ulah yang buat knott kembali tarik nafas karena merasa sperti pengasuh dua anak TK.