FNB-BAGIAN 25

920 29 12
                                    

"Kalian mau pulang kapan?" Tanya Yusi sembari menatap Friska dan Keanu secara bergantian.

"Besok pagi mungkin Ma," balas Friska sembari memakan snack.

"Jangan siang-siang, tau sendiri jalanan kaya gimana kalau udah siang," ucap Yusi.

"Iya-iya Ma, gini-gini Ica juga masih inget kok," kekeh Friska.

Ia melihat jam dinding yang masih menunjukkan pukul setengah sembilan, Friska berniat ingin mengajak Keanu keluar, mengelilingi jalanan kota Bandung pada malam hari.

"Ma? Ke kemana?" Tanya Friska.

"Dikamar tadi," balasnya.

"Yaudah, Ica mau samperin Keanu dulu ya, mau Ica ajak jalan-jalan," ucap Friska.

"Mau kemana jam segini?" Tanya Yusi.

"Liat-liat kota Bandung," balas Friska yang kemudian bangkit dari duduknya. Berjalan menuju kamar tamu yang letaknya di dekat kamar tidur Friska.

"Ke? Keanu," ucap Friska sembari mengetuk pintu kamar.

"Masuk aja Ca, nggak dikunci kok," balas Keanu dari dalam.

Friska membuka pintu dan menampilkan sosok Keanu yang tengah bermain dengan ponselnya, dilihat dari caranya memegang ponsel. Sudah dapat ditebak jika Keanu tengah bermain game.

"Ke? Kita keluar yuk?" Ajaknya.

"Kemana?" Tanya Keanu yang masih fokus pada game nya.

"Jalan-jalan, Bandung lebih bagus kalo malem," balas Friska. Keanu langsung bangkit dari posisinya. Lalu berdiri menghampiri Friska, menatap lekat kedua bola matanya.

"Udah malem sayang," balas Keanu.

"Nggak baik kalo cewek pergi malem jam segini," lanjutnya.

"Kan perginya sama kamu juga," balas Friska.

"Mau kemana emangnya hmm?" Tanya Keanu lembut.

"Gedung sate," balas Friska.

"Mau ya-ya?" Bujuk Friska dengan puppy eyes-nya.

"Yaudah iya, kamu siap-siap dulu gih," ucap Keanu. Friska mengangguk kemudian pergi dari kamar Keanu. Untuk segera bersiap-siap.

🏙🏙🏙

"Disini banyak orang pacaran ya ternyata."

Benar memang, banyak sepasang kekasih yang berkeliaran di gedung sate hanya untuk menikmati suasana malam yang begitu indah disana. Jika jomblo datang kesini, sudah dijamin mereka akan iri melihat sekeliling. Pasalnya, kanan kiri banyak yang berpacaran.

"Iya lah, dulu aku tiap kesini juga selalu sama pasangan. Kalo nggak gitu, bakal serasa orang ilang," ucap Friska sembari terkekeh.

"Kamu sering kesini?" Tanya Keanu.

"Sering, hampir tiap malam Minggu. Tapi semenjak dia masuk rumah sakit, udah nggak kesini lagi. Dan sekarang kesini lagi, bareng kamu," balas Friska. Keanu tersenyum sembari mengeratkan genggaman tangannya.

Ia tidak marah jika Friska sering bercerita tentang Liam ataupun mengenang masalalu bersama dia dulu. Ia tahu kalau melupakan tidak semudah mengingat, terlebih mereka berpisah bukan karena adanya masalah ataupun orang ketiga.

"Kalau misalkan Liam masih ada disini, mungkin sekarang kamu perginya sama Liam. Bukan sama aku," ucap Keanu.

"Malah mungkin, aku nggak kenal sama kamu Ke," kekeh Friska.

Fake Nerd BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang