12 ~ A house that once gave love

5.2K 416 72
                                    

Plan diam saja saat tangan nya di tarik masuk kedalam rumah yang sederhana dengan taman Yang sudah tak terurus sebagai pemandangan nya.
namun matanya membuat lucu ketika ia sudah sampai di dalam rumah yang terbilang sangat jauh berbeda dengan keadaan di luar rumah.

Hiasan indah nan mewah terdapat hampir di seluruh ruangan, ia yakin jika masih ada orang yang membersihkan rumah ini. walaupun taman di luar rumah tidak pernah di bersihkan.

"Mean, ini rumah siapa? kenapa kamu membawaku kesini?". tanya plan penasaran, soalnya sejak tadi tangan nya terus di tarik oleh mean.

"Ini rumah seseorang yang pernah memberiku cinta dan kebahagiaan". jawab mean sambil menutup matanya mengingat bagaimana wajah orang itu saat bersamanya dulu.

Plan terdiam saat mendengar perkataan dari mean, bibirnya seperti keluh untuk berbicara bahkan lifahnya saja kaku hanya untuk di gerakkan.

Rasa sakit tepat mengenai hatinya, ia tau kalau selama ini mean tidak benar-benar mencintainya. karena pertama kali mereka bertemu mean hanya melihatnya sebagai wujud dari istri pertamanya.

Mean yang memang sangat peka terhadap pemuda di sampingnya ini segera membuka matanya dan melihat kearah pemuda yang sudah menjadi istrinya sekarang ini.

Di genggam tangan mungil nan halus itu lalu ia menciumnya beberapa kali hingga membuat plan merasa malu karena perlakuan dari mean.

Jika kamu tak mencintaiku, setidaknya kamu jangan membuat sedikit harapan padaku!. plan membatin.

"Jangan berpikiran yang tidak-tidak baby~ aku mencintaimu dan aku bersumpah itu hanya masa lalu!". ujar mean dengan sangat lembut dan sesekali ia mencium dahi istrinya yang masih sedikit mematung dengan mata yang membuat lucu seperti panda.

Apa ia seorang cenayang?. tanya plan di dalam hatinya.

"Berhenti mean, kamu membuatku terlihat seperti perempuan!".

"Memangnya kenapa? kamu istriku jadi tak apa jika aku melakukan hal seperti ini kan". ucap mean dengan sangat tidak melihat tempat mereka berada, tangan nya dengan berani meremas bokong sintal nan menggoda milik istri manisnya saat ini membuat plan menghela nafas panjang lalu menghembuskan nya dengan kasar.

Kedua tangan nya berada tepat di depan dada mean. digigit bibir bawahnya dengan perlahan untuk menahan desahan nya agar tidak keluar.

Namun nihil, walaupun ia sudah berusaha sekuat tenaga untuk menahan nya tetap saja suara desahan lucnat itu keluar begitu saja. bahkan sangat indah jika di dengar langsung oleh mean.

Orang yang saat ini sedang meremas bokong nya tanpa ampun.

"Nghhhh".

"Teruslah mendesah baby~ aku sangat menyukai suara desahanmu saat ini ". uhar mean dengan sangat sensual membuat pipi plan menjadi seperti tomat.

"Be..berhenti mean!". lirih plan dengan nada permohonan tapi mean enggan untuk menghentikan nya.

"Kenapa aku harus berhenti? aku menyukai menyentuh tubuhmu!". kata mean sambil memasukan satu tangan nya kedalam baju milik plan hingga ia menemukan apa yang ia cari.

Nipple sang istri sudah mencuat sempurna, membuat ia merasa ingin lebih.
tapi mengingat keadaan plan yang tengah mengandung muda membuat ia harus menahan hasratnya.

Setidaknya ia hanya bisa menunggu selama seminggu.

Baru bisa masuk kedalam lubang hangat milik istrinya.

"Me..meanhmphh he..nghhh tikanhhh ki..kita masih berada di.. ruang tamu!". ucap plan sebisanya.

Dengan cepat ia menguasai dirinya dan melepas ciuman panas mereka secara sepihak.

Mommy CantracTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang