paper incident - 26

2.6K 680 139
                                    

Yohan

Han ebuset
[Yohan • status] tumben bener bikin
status galau

Eunsang mengernyit heran begitu melihat pesannya di baca doang oleh Yohan. Tumben banget. Biasanya lagi males balespun, setidak-tidaknya, Yohan membalas dengan mengirim stiker. Lah ini?

Ini Yohan beneran galau apa gimana?

Tumben banget juga, Yohan mengirim status wa segalau begini;

Everything we did, everything that happened between us, will remains forever. Thank you.. and no, I don't hate you. Ily.

Bukannya Eunsang negative thinking soal Yohan yang caper apa gimana, sampai mempertanyakan dia galau beneran apa enggak. Masalahnya, Yohan 'kan bilang kalau dia di, ehem, dianuin Yuvin, tanpa ada perasaan atau hubungan apapun dengan cowok kelas sebelah itu.

Terus, galau kenapa?

Yohan memang cerita kalau dia sedang dijauhi mamanya. Tapi... Apa mamanya kabur? Atau Yohannya yang kabur? Atau malah, Yohan diusir?

Eunsang jadi khawatir sendiri. Ia jadi ngespam chat Yohan banyak-banyak. Serius. Dari awal Yohan berubah jadi rajin, terus jadi jarang cerita, sebenarnya Eunsang sudah curiga. Sangat amat curiga, malahan.

Tapi, Eunsang paham betul akan sahabatnya yang akan selalu bercerita pada waktunya, meski ceritanya selalu tidak jelas dan terpotong-potong.

Namun kini? Gak ada cerita sama sekali. Yang ada cuma perubahan sikap Yohan yang makin aneh. Dan parahnya, sekalinya Yohan cerita, langsung membawakan berita mencengangkan sekaligus membingungkan.

Aduh. Sial. Eunsang panik sekali.

Apalagi Yohan kini bahkan gak ngeread pesannya sama sekali. Tapi masih update status whatsapp. Foto tangannya yang digenggam tangan orang lain yang lebih besar dari tangannya, dengan caption;

Our very first skinship wasn't this one, but this is the very first skinship I am able to capture it.

Eunsang makin panik dengan spekulasinya yang lain. Karena jelas, itu tangan Yuvin, kan? Jadi, Yohan dan Yuvin pacaran, gitu? Backstreet? Apa mereka putus?

Ajaksjsjsjdjajshss sinting.

Karena Yohan tak kunjung membalas pesannya, akhirnya Eunsang menyerah. Masa bodoh kalau ia disemprot Yohan sehabis ini. Tapi, ia harus nekat melakukan hal yang sangat dilarang Yohan kepada teman-temannya; menelepon tiba-tiba.

Ajaibnya, Yohan mengangkat teleponnya!

Eunsang menelan ludahnya gugup, apalagi mendengar suara deruan nafas yang tersendat-sendat. "Han?"

Kemudian, suara tangisan pecah terdengar dari seberang sana, diikuti oleh memanggil namanya dengan lirih. "E-eunsang... Hiks.."

Sumpah. Yohan sesenggukan.

Hati Eunsang jadi makin kacau. Pikirannya tidak fokus dan dia panik.

"Han?? Lo kenapa??" Tanya Eunsang sambil memencet switch to video call. Berharap-harap cemas kalau Yohan mau video call dengannya.

Eunsang harus bertatap muka dengan Yohan! Gak boleh cuma suara begini. Yang ada dia makin panik.

Syukurnya, Yohan mengiyakan perubahan call mereka yang semula voice call menjadi video call. Betapa mencelosnya hati Eunsang saat melihat Yohan dengan keadaannya yang teramat kacau; wajah memerah, mata yang sembab, rambut yang semrawut, dan sesenggukan Yohan yang masih terdengar.

paper incident  ☆  yuyo ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang