Part 37

2.5K 182 2
                                    

Adakah yang menunggu cerita ini?
Cus vote dan komen..




■■■



Renata membuka matanya saat mendengar ucapan supir yang mengatakan bahwa dia sudah sampai, Renata keluar dan menelpon Diani setelah membayar mobil pesanannya itu.

Renata memutuskan telponnya melihat keberadaan Diani yang berada di pintu gedung kost-an nya. Renata tersenyum dan melambaikan tangannya.

Diani yang melihat itu berlari mendekati Renata dan merekapun berpelukan erat karena sudah seminggu mereka tidak bertemu.

Diantara teman sekelasnya hanya Diani dan Novi yang sangat dekat dengannya, mereka sudah mengetahui semua masalah yang menimpa Renata.

"Ayo masuk, diluar dingin." Ucap Diani setelah pelukan mereka terlepas.

"Kaki Lo kenapa Mel ?" Tanya Diani.

"Tadi pas gue loncat, posisi gue salah. Jadi kaki gue yang kena, tenang cuma kekilir kok." Diani mengangguk dan membantu Renata masuk kedalam gedung.

Merekapun memasuki gedung itu dan memasuki kamar Diani. Gedung ini berdominan berisikan mahasiswi karena tempatnya yang dekat dengan sekolah dan kampus.

Renata melepaskan hoodienya setelah Sampai dikamar Diani, Kamarnya memang berukuran kecil tapi Diani yang orangnya apik membuat kamarnya terlihat nyaman dan hangat, sebenarnya Diani bukanlah orang asli Bandung. Dia orang asli Medan yang bersekolah dibandung, disini dia sendiri karena keluarganya dan orang tuanya berada di Medan.

Renata dan Novi sering bermain ditempat ini karena tempat Diani yang sangat nyaman, mereka salut dengan Diani yang bisa hidup jauh dari orang tuanya.

"Makasih Di, Lo ngijinin gue buat nginep beberapa hari disini." Ucap Renata setelah mereka duduk berhadapan di kasur Diani.

"Santai aja kali, malahan gue seneng karena gue gak sendirian lagi." Renata tersenyum mendengar jawaban Diani.

"Gue harap mereka gak akan nemuin gue." Ucap Renata.

"Kenapa Lo milih tempat gue? maksud gue kenapa Lo ga langsung pulang ke rumah Ayah sama Bunda Lo aja? Tapi gue gak maksud buat ngusir lo yah." Tanya Diani ragu.

"Kalau gue langsung pulang, Mommy sama Daddy pasti bakal nemuin gue terus bawa gue pergi dan gue gak mau itu. Jadi gue milih tempat Lo." Diani menganggukan kepalanya mendengar jawaban dari Renata.

"Semoga gue gak ketahuan yah." Ucap Renata.

"Tenang tempat ini gak akan ketahuan, karena disini Gak ada siswa dari sekolah kita kok. Jadi Lo santai aja, pasti gak akan ketahuan." Renata mengangguk setidaknya itu membuatnya sedikit tenang.

Ya sedikit.

●●●

Sementara itu keesokan paginya terjadi kehebohan dikediaman keluarga Handler, Cris mengeraskan rahangnya setelah mendengar dari salah satu maid yang ditugaskan untuk membangunkan putrinya mengatakan bahwa putrinya tidak ada didalam kamar.

DESTROYED [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang