DESTROYED [END]

Part 17

Selamat malam...

Saya gak akan pernah bosen buat ngingetin kalian untyk kasih vote, comments Dan share ke temen kalian yahh...

Langsung aja...

●●●

"Ayolah, aku harus segera kelapangan. Aku sudah tidak apa apa sungguh." Pinta Renata.

"Tidak jika kamu menghabiskan makananmu." Tegas Revan.

"Sudah ku bilang aku tidak mau memakan bubur." Rengek Renata.

"Kalau begitu kamu tidak boleh pergi kemanapun." Putus Revan.

"Kenapa kau melarangku. Ini adalah hak ku, aku bebas pergi kemana pun." Renata mulai beranjak dari ranjang nya.

Revan menghela nafas jengkel melihat kekeraskepalaan gadisnya itu dan untuk pertama kalinya sekarang Revan akan mengalah kepada gadisnya.

Renata berjalan pelan diikuti oleh Revan dibelakang menuju lapangan. Setibanya di lapangan, semua mata langsung tertuju kepada mereka.

Renata langsung menundukkan kepalanya dan pergi ke barisan dimana kelasnya berada.

"Lo udah gapapa Mel ?" Tanya Novi.

"Gue gapapa kok tadi maag gue kumat jadi kaya gitu deh." Jawab Renata. Novi dan Diani pun menghela nafasnya lega.

"Sumpah Lo tadi buat gue khawatir tau ga. Muka Lo tadi pucet banget anjir." Celoteh Diani.

"Maafin gue udah bikin Lo khawatir. Thanks juga udah khawatirin gue ya." Renata mengulas senyum lembutnya.

"Ehh bentar lagi kelas kita dipanggil tuh buat nyoblos." Teriak salah satu teman sekelas Renata.

"Nyoblos, Lo kira pilih capres nyoblos." Balas Diani sewot.

Kelas Renata pun dipanggil untuk melakukan pemilihan ketua OSIS. Setelah Renata tanda tangan untuk absen dia mulai pergi ke tempat untuk memilih. Dia menuliskan nomor calon yang dia pilih di kertas putih kosong yg kecil.

Setelah selesai Renata langsung memasukkan kertas yg dia gulung kedalam kotak.

Setelah para siswa memilih, para siswa diperbolehkan pergi ke kelas untuk beristirahat selama se jam. Karena setelah itu anggota OSIS langsung mengumumkan pemenang dari ketua OSIS yang baru.

Pemenang memang langsung diberitahukan kepada seluruh murid pada hari itu juga. Dan untuk seminggu ketua OSIS yang menang akan mempelajari tugas ketua OSIS dan membuat organisasi yang baru. Setelah seminggu baru pelantikan pengurus OSIS yang baru.

Saat ini Renata dan dengan semua teman sekelas lainnya sedang menuju ke kelasnya.

"Mel, gimana perasaan Lo pas digendong sama pak Revan ?" Tanya Gita salah satu teman sekelasnya.