Saat Celia hendak pergi meninggalkan apartemen Joe, Celia meletakkan sepucuk surat di atas bantal tidur Joe. Celia memegang erat kopernya sambil menatap setiap sudut apartemen Joe dan teringat kembali saat pertama kali dia datang ke apartemen Joe.
Celia pun melihat satu persatu tempat-tempat yang pernah menjadi saksi bisu antara dia dan Joe saat tertawa, bercerita, bercanda dan melakukan hubungan sex di dalam apartemen tersebut. Celia pun meninggalkan apartemen Joe dengan sangat sedih sambil berkata sendiri...
" Selamat tinggal om Joe... "
Celia pun menitipkan kunci apartemen milik Joe kepada pihak keamanan apartemen.
________________Sore harinya...
Saat pukul 7 malam, Joe pulang ke apartemennya. Joe langsung masuk ke dalam kamarnya dan duduk di atas ranjang sambil membuka jas dan dasinya. Saat melihat sepucuk surat dari Celia, Joe langsung mengambilnya dan berbicara sendiri di dalam kamar.
" Little girl kamu lucu banget sih, masa hari gini masih kirim pesan melalui sepucuk surat. "
Joe pun membuka dan membacanya isi surat Celia yang bertuliskan...
Malam om Joe...
Om Joe, maaf ya kalau Celia nggak pamit sama om Joe secara langsung.
Om Joe, tadi Celia masakin om Joe makan malam. Om Joe tinggal panasin aja lauk dan sayurnya. Semoga om Joe suka ya sama masakan terakhir dari Celia...
Om Joe, Celia doain semoga pernikahan om Joe dan tunangan om Joe berjalan dengan lancar dan pernikahan om Joe selalu di berkati tuhan. Semoga om Joe dan istri om Joe nanti cepat dapat baby yang lucu-lucu, cantik, tampan dan menggemaskan.
Om Joe, kalau Celia ada salah sama om Joe, maafin Celia ya om? Celia juga mengucapkan terima kasih banyak buat semuanya sama om Joe.
Om Joe, semoga om Joe hidup berbahagia.
Selamat tinggal om Joe.
Me Gustas.
Selesai membaca surat tersebut, Joe langsung melipatnya dan meletakkan nya di atas meja samping tempat tidurnya. Joe pun langsung mandi, berpakaian, memanaskan masakan Celia dan makan malam sendirian. Setelah itu Joe mencuci piring dan masuk ke dalam kamarnya dan berbaring di atas kasurnya. Joe pun teringat saat pertama kali dia ML sama Celia di atas ranjang tersebut.
Flashback...
Setelah Celia mengganti celana jeansnya yang kena Orange juice. Celia keluar dari dalam kamar Joe dengan menggunakan celana pendek milik Joe. Joe pun langsung berkata...
" Kenapa little girl, celana pendek milik om kegedean ya? "
" Iya om. "
" Ya udah, celana pendek milik om di lepas aja. Nggak apa-apa kok, kamu cuma pakai baju, bra dan CD aja. Nanti kan semua pakaian kamu akan om lepasin semua sampai benar-benar naked. "
" A...apa? "
" Kenapa kaget gitu sih little girl? "
" Om, bisa nggak malam ini Celia nggak ML sama om? Please..."
" Kenapa? Kamu belum siap melepaskan keperawanan kamu sama om? "
" Iya om, maaf. "
" Terus, kamu kapan siapnya little girl? "
" Hm...hm..."
" Ya udah deh, pokoknya besok malam kamu harus siap ML sama om, besok kan malam Minggu. Uang pembayarannya kan udah om transfer ke rekening kamu. Setuju? "
" I...iya om. "
Malam itu mereka berdua hanya menonton TV dan mengobrol-obrol mencairkan suasana yang tegang dan saling mengakrabkan diri masing-masing. Joe hanya memegang kedua tangan Celia dan mencium kening, kedua mata, hidung, kedua pipi dan bibir Celia dengan sangat lembut. Keesokkan harinya Joe sangat berhati-hati sekali dalam melakukan hubungan sex dengan Celia.
Flashback End.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me Gustas (1-34 End).
RomanceDemi uang seorang wanita muda berumur 16 tahun menjadi wanita simpanan seorang om-om yang berumur 31 tahun.