🌼Typo bertebaran!🌼
Vote+comment!
∆∆∆
Vira sama sekali tidak mendengarkan perkataan revin ataupun bayu,ia tidak memperdulikan itu menurutnya itu tidaklah yang penting,dan tidak perlu di ambil pusing.
Sekarang sudah jam pulang,vira menunggu sopir pribadinya menjemputnya,lalu tak lama kemudian sopirnya datang.
"Bunda"ucap vira yang sudah datang lalu berjalan ke arah dapur dimana sang bunda sedang berkutat dengan peralatan dapurnya.
"Eh sayang udah pulang"jawab bunda
"Bunda buat apa?kue?"tanya vira,Bundanya hanya membalas dengan anggukan.
"Hm,vira bantuin ya?"tawar vira,
"Ga usah,kamu mandi gih udah bau ketek juga"ucap bunda dengan candaan.
"Ih bunda"rengek vira,lalu ia menuju kamarnya.
∆∆∆
Hari ini revin lebih memilih untuk pulang ke rumah lebih cepat,karena kebiasaan sepulang sekolah tidak langsung pulang ke rumah melainkan nongkrong bersama bayu dan bima.
Revin memasuki rumah dengan langkah yang gontai,dan muka yang ditekuk.sampai sampai ada orang rumah yang mengejeknya.
"Napa tu muka?asem amat?,abis makan apa lo tong,atau kesambet arwah?"oke revin akui kalau cacian ibu nya ini cukup pedas,belum lagi cacian lagi kakak atau ayahnya pasti akan lebih komplit lagi.
Arkan yang mendengar perkataan ibunya itu,menolah ke arah belakang dan benar ibu sedang mengejek revin,dengan senyum mengembang arkan mengambil napas terlebih dahulu sebelum melanjutkan ejekan ibunya tadi.
"Kesam-
"Udah lo diem,gue lagi ga minat balas bacotan lo"ucap revin,memotong perkataan arkan.
"Dih,sensi amat lo!"balas arkan sewot
"Terserah!"balas revin acuh,lalu melanjutkan jalannya menuju lantai dua.
"WOYY VIN,SEPATU GUE YANG LO PAKAI KEMARIN LO KEMANAIN?"teriak arkan,
"Ada nuh di tong sampah!"ucap revin,lalu ia masuk ke kamarnya dengan membanting pintu.
Brakk
"Astaghfirullah"pekik arkan yang kaget.
Tiba tiba ibu datang dari dapur berjalan ke arah arkan,yang kini sedang mengelus elus dadanya,lalu arkan menoleh ke arah ibunya yang sedang memandanginya.
"Kenapa mah?"tanya arkan
"Ka kamu tau ga dimana orang yang jual pintu besi?"tanya rebi-ibunya.
"Ha?mau ngapain mah?"tanya arkan sedikit terkejut.
"Buat ganti pintu kamar revin,biar ga rusak lagi kalau di banting"ucap ibunya,membuat arkan tertawa terbahak-bahak.
"Udah mamah ngaco,lanjut masak aja deh,tuh telornya gosong"
∆∆∆
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND IS BAD BOY(END)
Teen FictionBagaimana suatu hal yang sama sekali tidak dipikirkan oleh diri sendiri kini terjadi. Itu yang kini tengah dialami oleh seorang gadis yang terjebak oleh perjodohan hanya karena janji konyol orang tua nya dimasa kecil. Dia 'Selvira queensa' "Jika itu...
