Hari pertama di rumah angga sudah tidak bisa tidur.. Jendela selalu terbuka sendiri padahal angin tidak terlalu besar, angga bangun dari tidurnya dan ingin mengunci jendelanya.ketika mendekati jendela,angga melihat sosok hitam di dekat pohon besar sebrang rumahnya.. Mata merah menyala menatap angga tajam. Angga langsung mengunci jendelanya.
Ketika berbalik..
"MATIIIII.. "
angga langsung berjongkok menutup mata dan telinganya"Mamiiiii... "Teriak angga
Barang di kamar angga berjatuhan dan pecah.. Seolah ada gempa yang baru saja terjadi, semua berantakan.
Mendengar teriakan angga semua orang di rumah langsung masuk ke kamar angga..
"Astagfirlahaladzim.. Ya allah... Angggaaa"hana berlari memeluk angga yang ketakutan
Opah langsung melihat kearah jendela dan melihat sosok hitam yang memang menjadi musuh angga sejak kecil.. Sosok hitam bermata merah itu sejak angga bayi sudah mengincarnya.
Opah mendekati angga"hana bawa angga ke kamar tamu.. Biar pelayan yang rapihkan"
"Ayo ikut mami nak.. "Hana membawa angga pergi
Opah melihat putranya"jangan pernah anggap ini spele lagi.. Karna nyawa putramu yang menjadi taruhannya"opah melalu putranya begitu saja
Sebenarnya anggoro melihat sosok itu, sosok yang selalu mengancam keselamatan putranya sejak dalam kandungan.. Namun anggoro berusaha menutupi semuanya agar tetap tenang dan dia bisa menyetabilkan kondisi putranya.
#skip
Kamar tamu.."Minum dulu nak"hana memberikan minum
Angga meneguknya habis, angga benar-benar ketakutan..
"Opah kenapa kakak tidak bisa hidup tenang, sejak dulu dia selalu berteriak -teriak seperti orang gila.. Apa dia gila opah? "Ucap Yori Narasya Gwen adik perempuan angga
Semua melihat kearah yori termasuk angga, angga dengan adiknya memang tidak sedekat kakak adik pada umumnya. Yori selalu menganggap kakaknya aneh karna selalu bicara seorang diri atau teriak- teriak tampa sebab. Memang yori beda dengan angga yang mampu melihat mereka, yori tidak bisa melakukan itu semua.. Opah sengaja menutupnya karna bahaya bagi yori jika dapat melihat mereka.
"Aku tidak gila.. Kau jangan ikut campur urusanku, jadi tolong tinggalkan aku seorang diri"ucap angga dingin
"Kan aku cuman nanya.. "Yori mulai ngegas
"Sudahhh.. Adek masuk kamar dan kakak istirahat ya.. Klau ada apa-apa lagi teriak saja"
Angga mengangguk, hana memeluk putranya lalu meninggalkan angga seorang diri.
#skip
Kamar anggoro dan hana.."Angga butuh psikiater.. Papi akan memanggilnya, bagaimana pun dia harus hidup normal jika dia mau bertahan dalam kejamnya kehidupan ini"ucap anggiro
KAMU SEDANG MEMBACA
INDIGO
Horror"Semua orang mengatakan aku aneh karna aku dapat melihat mereka yang tidak terlihat"