INDIGO

3 tahun kemudian

Perkenalkan dia Angga kini usianya sudah 20 tahun.. Angga pun kini mengenyam pendidikan disalah satu university di jakarta.. Angga tetap angga yang misterius.. Angga tidak menutup diri untuk bergaul namun angga tetap membatasi diri agar semua orang tidak tau kemampuannya.. Angga juga masih berteman dengan anak kecil itu.. Sesekali dia akan muncul kala angga sendiri Atau angga sendiri yang memanggilnya..

Hari pertama di semester baru angga langkahkan kakinya ke kampus tempat dia mengenyam pendidikan.. Kampus ini memiliki banyak sisi yang sedikit horor namun angga tidak terganggu akan hal itu.. Kini dia sudah mulai bersahabat dengan apa yang dia miliki..

Pertama kali menginjakan kaki di indonesia kembali zara merasakan kembali kerumah.. Setelah pengobatan di Singapura. Zara tidak pulang ke Indonesia melainkan kekampung halaman mamanya yaitu Jepang.. Selama 3 tahun disana zara merasa dia bukan dirumah.. Meski pun zara besar dan lahir di sana namun hatinya tetap di tanah kelahiran sang papa..

Fania memegang pundak putrinya "zara ayo.. Supir papa udah jemput"
Fania membuyarkan lamunannya

Zara pun menarik kopernya ke mobil yang dia tuju.. Zara melihat suasana bandara yang ramai.. Di Indonesia hangat sedangkan di Jepang dingin dan itu membuat zara merasa nyaman..

#skip
Selama di dalam mobil zara melihat kearah kaca mobil dia melihat betapa ramainya jalanan.. Banyak perbedan namun dia tetap menyukai kedua negara yang menjadi tempat kelahiran orang tuanya..

"Ra.. Nanti kamu kuliah ditempat kakak ya"ucap ayana

Zara menggeleng"tidak kak.. Zara ingin memilih university sesuai hati zara sendiri.. "

"Baiklah.. Jika itu mau kamu.. Kakak hanya bisa mendukung"ayana mengucek-ngucek rambut zara namun sang punya rambut tetap fokus pada jalanan..

Citttttt...
Mobil zara tiba-tiba rem dadakan.. Dan itu mengejutkan semua penumpangnya..

"Ada apa mang? "Tanya fani(fania sama saja ya)

"Saya lihat dulu bu"supir pun keluar dan menghampiri orang yang nyaris di tabrak..

"Duh den.. Maaf tadi saya kurang hati-hati.. Aden gak apa-apa"tanya supir pada pria pemakai sepeda itu yang nyaris tertabrak

Pria itu menepuk-nepuk bajunya yang kotor karna sempat terjatuh juga "tidak apa-apa pak.. Saya juga tadi kurang hati-hati"

"Syukurlah.. "Supir mengeluarkan beberapa lembar uang..

namun pria itu  menolak"tidak pak.. Bapak simpan saja, saya tidak apa-apa"

"Baik hati kamu nak.. Kalau begitu saya harus pergi nganter majikan saya.. Sekali lagi hati-hati ya den" supir pun masuk mobil..

Ketika mobil akan berjalan.. Zara membuka sedikit kaca mobilnya dan melihat pria itu.. Mata mereka sempat bertemu namun terputus ketika mobil mulai melaju..

Deg..

"Zaraaa.. "

Jika kalian mengatakan pria itu angga maka jawabannya iya.. Angga setiap selasa selalu memakai sepada ke kampus.. Dan hari ini hari selasa.. Ketika pulang dia nyaris tertabrak mobil gadis yang sangat dia cintai dan dia rindukan selama ini..

Apa tadi itu kamu ra? Kamu kembali? Apa doaku akan terwujud setelah 3 tahun lamanya.. Tapi apa kamu sudah mengingat aku ra.. Atau justru kamu masih belum mengingatnya..

Sedangkan di mobil zara masih berfikir dia merasa pernah melihat pria yang dia lihat di jalan tadi tapi dia lupa dimana, siapa dan kapan mereka bertemu..

Aku seperti mengenalnya tapi siapa? Dimana?  Dan kapan.. Aku lupa tapi wajah itu menggetarkan hatiku.. Jantungku tidak berhenti berdebar kencang setelah melihat wajah itu..

Siapa pria itu???

Selamat malam