Ost. Song haye - Say goodbye 🎶
Sehun sedang memeriksa beberapa dokumen dengan sesekali menandatanganinya.
Namja ini menggulung lengan kemeja kotak kotak berwarna mocca nya sebatas lengannya.
'Tok. Tok'.
Sehun menoleh ke pintu.
Tampak sekretarisnya disana.
"Permisi pak,"
"Iya"
"Sebentar lagi dewan direksi dari kementrian kesehatan nasional datang".
"Baik. Sudah persiapkan ruang rapat kan?"
"Sudah pak".
"Oke".
Sekretarisnya menunduk sopan dan pergi dari sana.
Sehun melirik jam tangannya.
Sebentar lagi makan siang, ia segera mencari kontak restoran didekat kantornya dan menekan tombol hijau untuk menelfon.
"Hallo, selamat siang, ada yang ingin dipesan pak?". Jawab pemilik restoran yang tampak sudah tidak asing dengan nomor sehun.
"Ne. Antar ke tempat biasa ya, menunya tolong disesuaikan untuk tidak sama seperti kemarin".
"Baik pak. Tambahan buah buahan seperti biasa?"
"Iya, jangan terlalu siang, istriku bisa kelaparan".
"Ah baik pak, kami akan mengantarnya secepat mungkin. Terima kasih atas pesanannya".
"Ne".
Sehun mengakhiri percakapan. Ia berdiri lalu sedikit merenggangkan otot ototnya karna letih sudah duduk dengan dokumen dokumen itu sejak pagi.
.
.
.
- Di boutique jisoo -
Seorang karyawan yang baru saja mengantarkan salah satu pelanggan keluar dari toko mereka melihat kurir makanan berhenti didepan butik mereka.
"Nona... Paket an,--- omo kkamjagya!" kagetnya saat nonanya itu mendadak berlari melewati dirinya begitu saja untuk keluar menemui pengantar makanan itu.
Pengantar makanan yang juga sedikit kaget karna seseorang berlari kencang kearahnya lalu dengan cepat menunduk hormat.
"Makanan anda nona, tolong tanda tangani disini". Ucapnya sopan sambil memberikan sebuah notes dan box makanan.
Jisoo menandatanganinya dengan cepat dan mengambil makanan itu.
"Terimakasih, semoga hari anda menyenangkan". tunduk kurir itu lagi untuk bergegas pergi.
"Tu.. Tunggu".
Ia kembali melihat kearah jisoo.
"Ne?"
"Hm.. Itu... Apa... mungkin ada pesan yang dititipkan padamu?"
"Ah? Hmm tidak ada nona".
"oh ya? Atau.. Mungkin orang yang memesannya ada bilang sesuatu saat memesan?"
"Ah,.. Tuan yang memesan bicara lewat telfon dengan pemilik restoran kami nona".
"Oh.. Begitu ya? Hm baik, terimakasih ya".
