Love The Old Man (Revisi)

Tiga puluh tujuh

Adel menzoom handphone nya saat melihat photo yang dikirim oleh nomor yang tidak di kenal melalui aplikasi WhatsApp. Matanya tidak salah melihat kan? Pikir Adel. dua orang manusia yang berbeda jenis kelamin yang sedang tertawa bersama di sebuah bangku besi panjang di sebuah taman.

Adel menarik nafasnya dalam, Tangan nya menepuk-nepuk dadanya mulai yang terasa sesak. Melihat dua orang manusia yang berpakaian kuno terlihat bahagia bersama. Adel yakin photo ini sudah sangat lama, terlebih di lihat dari gambar nya saja sudah mulai memudar  dan juga terlihat bagaimana si wanita yang masih terlihat ABG yang cantik dan si pria yang terlihat tampan dengan potongan tambut gondrongnya. Adel tidak salah melihat  Adel yakin mereka  adalah Mia dan Calvin saat mereka masih muda.

"Jadi mereka pernah bersama." Gumam Adel.

Tidak lama kemudian ada pesan masuk kembali dari nomor yang sama yang tadi mengirimnya  gambar, kali ini mengirimkan video. Itu adalah video Calvin dengan setelah jas army nya. Adel membukanya dengan sangat tegang, tangannya sampai bergemetar.  Adel berharap video yang di terima nya adalah video lama sama seperti photo. 

Air matanya menetes dengan sendirinya saat Adel sedang memutar video tersebut. Dimana Mia memeluk dan mencium pipi Calvin. Hati Adel sakit melihat semua itu. Terlebih video itu bukan video lama seperti yang di harapkan nya. Video itu adalah video Calvin dan Mia di masa sekarang di lihat dari tempat nya saja. Itu adalah rumah Mia yang Calvin berikan.

Apa jangan-jangan Calvin hanya memanfaatkan saja? Sebenarnya yang Calvin inginkan adalah Mia? 

Pemikiran itu membuat hati Adel semakin sakit.

Apalagi saat Adel mengingat ucapan Mia. Kalau Mia pernah mempunyai seseorang di masa lalunya yang begitu ia cintai.

Apakah itu Calvin? Pria yang sekarang di cintai nya juga.

Atau ada pria selain Calvin yang pernah di cintai Mia.?

Tapi, Mia bilang hanya seseorang. Berarti itu benar hanya Calvin.

Dan Mia juga pernah bilang kalau dia melakukan kesalahan, sehingga pria yang di cintai nya meninggalkan nya.

Apa jangan-jangan kesalahan Mia yang menjadi penyebab Calvin tidak pernah sekalipun bersama  wanita  selama ini. Atau Calvin yang begitu mencinta Mia sehingga  tidak bisa melupakan Mia?

Tentu saja Calvin dan Mia saling mencintai. kalau tidak, Baik Mia ataupun Calvin tidak mungkin bertahan dalam kesendirian selama ini. Calvin bahkan tidak sekalipun terlihat dengan Wanita sebelum mengumumkan pernikahan nya dengan dirinya, batin Adel. Dan Mia bahkan memilih menyibukan dirinya menjadi seseorang yang sangat bermanfaat untuk orang yang sedang membutuhkan, dan ia salah satunya. Dari pada mencari seseorang untuk menjadi pasangan nya.

Apa ia sebodoh itu. Sehingga mudah tertipu oleh Calvin.? Sebenarnya yang di inginkan Calvin adalah Mia . Ia hanya jalan bagi Calvin untuk mendapatkan Mia kembali.

Adel menghapus air matanya, walaupun air mata itu terus saja tidak berhenti mengalir dari matanya.

Ikuti suami mu besok pagi saat berangkat kerja. Kalau semua itu belum cukup bukti kalau suami mu masih mencintainya mantan kekasihnya.

Air matanya keluar bertambah banyak. Setelah membaca pesan itu.

Haruskah ia mengikutnya? dan membuktinya yang memang sudah terbukti. 

Ataukah berpura-pura saja tidak tahu apa-apa, dan bertahan demi cintanya kepada Calvin.?

Adel menarik nafasnya dalam, Ia harus mengambil keputusan sebelum semuanya terlambat.