Part 51

41K 1.5K 39
                                    

Happy Reading❤

Author POV

"Sial,bisa-bisa gue mati kehabisan darah,"kata nisa sambil memegang perutnya yang terasa nyeri.

Nisa menelfon ervan untuk menjemputnya sekarang,luka tembakan ditangannya belum sembuh dan sekarang dia mendapatkan luka lagi dibagian perutnya.

"Lo gak papa nis?,"tanya lia.

"Perut gue nyeri banget,"jawab nisa.

Nisa berhasil membuat leta dkk membenci kaila,dia mencuci otak mereka dan itu berhasil.

"Kerumah sakit aja,"kata lika.

"Gak usah,bentar lagi abang gue jemput,"kata nisa.

"Yakin?kalo gitu kita pergi dulu ya,"kata fira.

"Iya,"kata nisa.

Gavin dkk,leta dkk pergi meninggalkan nisa di sana,tak lama kemudian ervan datang.

"Lo kenapa bisa kaya gini sih?,"tanya ervan.

"Gara-gara kaila,"jawab nisa.

"Dia lagi,lo bikin masalah apa sama dia?luka ditangan lo belum sembuh dan sekarang perut lo kena lagi?,"kata ervan.

"Bacot mulu!bawa gue ke rumah sakit,nyeri nih perut gue!,"kata nisa.

Ervan memapah nisa menuju mobilnya lalu mengantarnya ke rumah sakit.

***

Jessica masih bingung dengan kaila,dia sangat mahir memainkan berbagai macam senjata,ia belum pernah melihat ini sebelumnya.

"Kenapa lo?dimakan tuh nanti dingin,"kata kaila membuyarkan lamunan jessica.

"Kai gue mau tanya,tadi mereka siapa sih?,"tanya jessica.

"Masa lalu gue,"jawab kaila membuat jessica bingung.

"Maksudnya?,"tanya jessica.

Kaila menghembuskan nafasnya pelan,mungkin dia akan menceritakan semuanya pada jessica.

"2 orang yang ngehina gue tadi adalah abang gue,yang dibelakang mereka adalah sahabat dan sepupu gue,"jawab kaila.

"Tapi kalo gue liat,salah satu abang lo itu mirip sama lo,"kata jessica.

"Dia kembaran gue,"kata kaila.

"Trus yang nampar gue siapa sih?sialan banget tu orang!,"kata jessica kesal.

"Dia yang bikin gue diusir dari keluarga gue,gue benci dia dan abangnya,"kata kaila.

"Oh iya kai,gue heran kok lo mahir banget sih mainin senjata,apalagi pistol sama pisau,"kata jessica.

"Gue bisa dikit,"kata kaila bohong.

"Gue gak yakin,sebelumnya gue gak pernah liat ada orang yang keliatan mahir banget sama tu dua senjata,kan itu juga masuk ke dalam kategori benda yang sering dipake sama anggota gangster,"kata jessica.

"Kebetulan mungkin,"kata kaila.

"Masa sih?,"tanya jessica ragu.

"Lo mau nanya mulu?mau di makan gak tuh?kalo gak kita pulang?,"tanya kaila.

"Bentar sih kai,gue belum makan nih,"jawab jessica.

"Cepetan,dari tadi nanyain gue mulu udah kaya wartawan tau,"kata kaila.

Jessica dan kaila memakan makanan mereka dengan tenang,sekali-kali mereka tertawa karna kaila yang menjahili jessica,sedangkan jessica terus mengumpat.

K . A . I . L . A [Completed]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang