Part 55

42.8K 1.6K 130
                                    

Happy Reading❤

Author POV

Kaila dan jessica sekarang sedang berjalan ke arah kelas mereka,tapi belum sampai dikelas mereka mendengar suara orang berkelahi tepatnya di lapangan.

"Ada orang berantem tuh kayaknya,liat kuy,"kata jessica.

"Orang berantem kok diliatin sih,aneh,"kata kaila.

"Gue kepo nih,"kata jessica sambil menarik pegelangan tangan kaila.

Mereka berjalan ke arah lapangan,sampai disana mereka langsung menerobos barisan,sekarang mereka berada tepat di depan.

Kaila yang melihat itu geram,tangannya mengepal,rahangnya mengeras,bagaimana tidak orang yang berkelahi itu adalah arkan dan gavin.

Ya,walaupun kaila sudah tidak peduli dengan mereka tapi karna sekarang dia ada disini dan misinya untuk menangkap arkan maka ia akan turun tangan.

Sementara jessica terus mengerutuki kebodohannya,bisa bisanya dia membawa kaila kesini,entah apa yang akan terjadi.

Saat kaila ingin maju dan melerai perkelahian itu,jessica menahan pergelangan tangannya.

"Jangan kai,"kata jessica.

"Gue gak papa,gue harus urus tu hama,"kata kaila lalu melepas cekalan jessica lembut.

Kaila berjalan ke arah kedua orang itu lalu berteriak.

"STOP!,"pekik kaila membuat kedua orang itu bahkan semua orang yang ada disana menghentikan aktivitas mereka.

"Hay!apa kabar?,"tanya arkan sinis.

"Lo bisa liat gue kan?,"kata kaila sambil melipat tangannya di depan dada.

"Bawa dia ke uks!,"perintah kaila,dengan cepat farel dkk membawa gavin ke ruang uks.

"Urusan gue sama dia belum selesai!,"kata arkan.

"Lo itu berurusan sama gue bukan yang lain,"kata kaila.

"Lo berani nantang gue kaila?,"tanya arkan.

"Tentu,gue gak takut sama lo,"jawab kaila santai.

Sementara orang yang ada disana bergidik ngeri karna aura yang dikeluarkan kaila sangat mencekam,mereka semua menjaga jarak dari kaila dan arkan sampai di pinggir lapangan.

"Senjata atau tanpa senjata?,"tanya arkan sambil menyeringai.

"Tanpa senjata,gue mau liat kemampuan lo sekarang,apakah lo masih sehebat dulu atau lo makin lemah,"kata kaila sambil tersenyum sinis.

"Lo terlalu meremehkan gue kaila,"kata arkan.

"It's okey,"kata kaila.

Jessica yang melihat aura permusuhan yang kuat diantara arkan dan kaila,ia jadi khawatir dengan kaila,arkan bukan lah lawan yang mudah,arkan sudah dikenal oleh seluruh anggota gangster mana pun tak terkecuali Black diamond yang leadernya adalah kaila sendiri.

Arkan mulai memberikan pukulan ke arah kaila,tapi dengan sigap kaila menghindar.

"Ternyata lo masih kaya dulu,curang,"kata kaila.

"Apa lo keberatan?,"tanya arkan meremehkan.

"Gak juga,"jawab kaila santai.

Sekarang giliran kaila yang menyerang,dengan mudah ia menonjok rahang arkan membuatnya mundur beberapa langkah kebelakang.

"Segitu doang kemampuan lo?,"tanya kaila.

Arkan meludahkan darah yang ada dimulutnya.

"Lumayan juga,"kata arkan tersenyum licik.

K . A . I . L . A [Completed]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang