"Posesif" ✔

Kembali

Baek Kyung Kembali.

Sebuah topik hangat diperbincangkan seluruh isi sekolah pagi ini setelah satu tahun salah satu pilar kekaguman itu tiba-tiba memutuskan pindah sekolah dan menjalani kehidupannya di Kanada.

"Dia memang sesuatu" Shin Saemin menggeleng heran disamping Ahn Soochul menatap Baek Kyung tengah berbincang dengan Dan-oh yang tampaknya juga terkaget dan terheran-heran dengan kemunculan tunangannya disekolah.

"Coba kau periksakan Dan-oh ke ruang kesehatan nanti. Aku khawatir dengan kesehatan jantungnya" sambar Ahn Soochul. "Dia tidak pernah berhenti membuat kejutan untuk semua orang"

Suatu hari tiba-tiba mengumumkan pertunangannya dengan Dan-oh diusia mereka yang baru menginjak 18 tahun, tak lama setelah itu kembali mengumumkan akan pindah sekolah dan menatap di Kanada.

Baek kyung seperti Boom waktu yang membuat Ahn Soochul iri karena tetap saja keren disetiap kemunculannya yang mengejutkan.

Ditengah gemerisik bisik-bisik didalam kelas. Sang topik sama sekali tak terganggu, mengelus pahanya dengan ringisan pelan setelah dicubit kecil oleh Eun Dan-oh.

"ya, begini caramu menyambut kedatangan tunanganmu?"

"Tunangan kepalamu?! Kenapa tidak memberitahuku!! Kau hampir membuatku jantungan tau!!"

Kedua mata Dan-oh menajam, namun masih menjaga etika dengan menyetel suara kesalnya sepelan mungkin.

"Kenapa? Kau merindukanku?"

Baek Kyung tersenyum lebar, berhenti mengeluh menaruh wajahnya bertumpu kedua tangan menatap balik Dan-oh.

Dan-oh tak goyah. Kelas sangat ramai, wali kelas mereka tak terlihat lagi Batang hidungnya setelah mempersilakan Baek kyung kedalam kelas.

"Kau memangkas rambutmu sebanyak itu?"

Punggung Baek Kyung menegak menyadari perubahan besar pada Eun Dan-oh.

Eun Dan-oh mengangguk sementara Baek kyung tampak berpikir. Beberapa kali mereka berkomunikasi lewat video call, ia kebingungan karena rambut Eun Dan-oh dirasa lebih pendek dari terakhir kali melihatnya.

"Aku memangkasnya lagi" pungkas Dan-oh singkat. "Kenapa? Tidak pantas untukku?"

Baek Kyung dengan cepat menggeleng "kyeopta"

Eun Dan-oh kalah, Baek Kyung terlalu tampan. Sulit untuk menyangkal fakta ia gugup akan hal itu.

...

"Oohhh Baek Kyung. Lama tidak bertemu"

Lee Dohwa berdiri dengan sumringah, menyambut hangat dan memeluk singkat kedatangan Baek Kyung ketika masuk kedalam ruangan klub khusus milik Oh Namju yang di desain setenang mungkin menyerupai sebuah bangunan didalam rumah yang megah. Dan mungkin menjadi satu-satunya tempat yang tidak dapat ditemukan di sekolah manapun.

Pemilik diatas sofa singgasananya hanya membagikan sambutan dengan tersenyum kecil. Mereka bertiga bersahabat, sangat dekat sebelum kepindahan Baek Kyung. Kini ketiganya kembali, pilar pilar yang diagungkan sekolah kembali dengan formasi awalnya.

"Kau harus bertemu Ha Roo. Dia anggota baru kami. Murid pindahan tepat setelah kau pindah ke Kanada"

Baek Kyung duduk mendengarkan cerita yang tertinggal olehnya sementara ia di Kanada satu tahun yang lalu.

"Secepat itu kalian menemukan penggantiku. Aku sangat terkesan"

Melipat majalah ditanganya senyum Namju kembali melebar oleh guyonan Baek Kyung. "Dia lebih tampan darimu" membalas dengan guyonan lainya yang dengan cepat disauti oleh Dohwa. "Dia juga lebih tinggi darimu"