----Sedikit rumit, Dohwa sedang membicarakan pertandingan sepak bola antar sekolah namun dihadapannya Baek kyung malah sibuk mengomeli Danoh yang semakin kecil karena ketahuan olehnya mencuri acar timun dari nampan makanan Ha roo.
"Dia tidak menyukainya!"
"Kalau tidak menyukainya kenapa dia membawa itu bersamanya?"
"Karena Danoh menyukainya!" Baek kyung terdiam, Saemi menyela perdebatan singkat antara mereka "Ha roo alergi timun. Tapi karena Danoh sangat menyukainya. Dia membawanya. Danoh mendapatkan dua porsi untuk itu" jelas Saemi tak mengurangi dan melebihi.
"Tidak apa-apa. Lagi pula itu tidak merugikanku selama aku tidak menyentuhnya menggunakan sumpit ini" Ha roo memperjelas ucapan Saemi.
"Kau tidak perlu melakukannya lain kali" namun Baek kyung tetap senewen, secara tidak suka memindahkan semua acar miliknya kedalam nampan Danoh setelah menyingkirkan milik Ha roo. "Kau tidak perlu mempertaruhkan nyawamu untuknya" dengan tegas Baek kyung menambahi.
Si gadis yang diperdebatkan mengerjap dengan tenang. Menyingkirkan anak poni diatas matanya, menatap Baek kyung yang tampak sangat kesal dengan tatapan bodoh "Kenapa? Kau cemburu? Kau mau mempertaruhkan nyawamu untukku"
"Tidak juga"
Dohwa, Namju, Saemi dan Juda menahan tawa menyaksikan pertengkaran lucu yang lebih menyerupai sebuah sketsa komedi dihadapan mereka.
Cinta memang se kekanakan itu.
"Tch. Dasar" Danoh mengerang kesal, tidak jadi memukul bahu Kyung yang sudah mengambil ancang-ancang untuk menghindar.
Ha roo memisahkan keduanya, memasangkan sumpit kedalam genggaman Danoh, memerintahkan agar gadis itu kembali melahap makanannya dan tumbuh lebih tinggi.
Menjelang musim semi. Cuaca sedikit dingin dan berangin, namun sangat bagus menemani tim yang sedang merayakan suksesnya jalan acara pengumpulan donasi walau hanya sebatas makan siang bersama ditengah kafetaria.
Setelah terungkap identitas Aera yang diceritakan sendiri oleh Danoh sebagai teman masa kecil Baek kyung. Saemi akhirnya membiarkan gadis itu menyusup kedalam tim mereka dan membuat Ahn Soochul histeria oleh bahagia.
Begitulah cerita singkat terdamparnya mereka ditengah hiruk pikuk kafetaria yang penuh pada jam pertama makan siang.
"Kau tidak memiliki alergi, Danoh-yah?" Aera bertanya, setelah menimang dan memperhitungkan waktu yang tepat untuk bertanya.
"Aku?--emm ku pikir tidak ada" Danoh menggeleng tanpa berpikir.
"Dia pemakan segalanya. Tapi tidak dengan kacang"
Dohwa tertawa lagi, namun kali ini tidak dengan yang lainya. Bahkan Baek kyung dan Ha roo mengangkat kepala menatap Namju yang secara mengejutkan menjawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Posesif" ✔
General Fiction★ Extraordinary you ♥ #1 Baekkyung #1 Lee Jaewook #1 KimHyeyoon [Complete] - 26 Maret 2020 -