Chapter 30

493 56 4
                                    

Ponsel Mina berdering, menampilkan nama Jihoon di layarnya. Mark yang memegang ponsel Mina langsung saja memberikannya kepada Mina. Mina pun menjawab pangilan dari Jihoon.

"Halo?"

"Aku udah di depan rumah kamu."

"Oh, oke. Lo masuk aja dulu."

"Kamu ga di rumah?"

"Gue lagi di rumah Mark"

"Oke. Kalo gitu aku masuk dulu yah."

"Iya."

Setelah sambungan telepon diputuskan oleh Jihoon. Mina segera beranjak dari ranjang milik Mark.

"Lo kapan pulang?"

"Ga tau lah."

"Entar ke rumah Woojin aja kalo udah selesai sama Jihoon. Ajak Jihoon sekalian."

"Iya, gampang."

"Ya udah sono pulang."

"Ngusir lo?"

"Jihoon udah nungguin, anjir."

"Ga usah ngegas dong lo."

"Yang ngegas juga siapa coba?"

Tanpa membalas Mark, Mina langsung saja keluar dari kamar Mark. Sebelum benar-benar kembali ke rumahnya, Mina berpamitan kepada mommy di ruang keluarga.

"Mom, Mina balik ke rumah dulu yah."

"Kenapa? Biasanya juga main di sini seharian?"

"Mina mau kencan sama Jihoon."

"Kamu masih sama Jihoon?"

"Iya."

"Langgeng ya, sayang. Meskipun mommy pengennya kamu sama Mark tapi kalo kamu bahagia sama Jihoon mommy bisa apa?"

"Iya, mom. Makasih banyak. Ya udah, Mina pergi dulu, mom. Bilangin ke daddy juga kalo Mina pulang."

"Iya, sayang. Enjoy ya kencannya sama Jihoon."

"Iya, mommy."

Setelah berpamitan dan mencium kedua pipi sang mommy, Mina pun bergegas untuk pulang. Saat sampai di rumah, Mina melihat Jihoon yang sedang bercengkrama dengan bunda di ruang keluarga.

"Ji, ayo."

"Kalian mau kencan kemana?"

"Jihoon mau ngajak Mina ke taman bermain, bun."

"Seru dong, bisa naik wahana."

"Bunda mau ikut sama kita?"

"Masa bunda mau ngerecokin kencan kamu sama Jihoon, sih? Engga lah. Udah sana pergi, jangan bikin bunda tambah iri sama kalian."

"Bunda apaan sih. Makanya pergi liburan gitu sama ayah."

"Sana kamu yang bilang ke ayah."

"Ga mau lah. Yang pengen jalan-jalan kan bunda."

"Jihoon, kamu kok bisa suka sama anak bunda yang modelannya kayak gini sih?"

"Ga tau deh, bun. Dia pake pelet kali buat Jihoon suka sama Mina."

"Ih, bunda ngeselin. Udah Hoon, ayo kita pergi. Keburu rame entar."

"Iya, sayang. Pamit dulu sama bunda dong."

"Bunda, Mina pergi dulu sama Jihoon yah. Jangan lupa bilangin ke ayah."

"Jihoon jupa pamit pergi sama Mina ya, bun."

Just-About Us | mark lee + kang mina •_•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang