Sajak sajakku yang bercerita tentang rindu,
rasanya terlalu ambigu.
Makna tentang cinta atau dusta
tidak dibeda atas suara atau rasa.Riak dan riuhnya pilu,
tidak diterima bahkan dianggap saksi tanpa suara.
Pada siapa diungkap dongeng kereta kencana?
Soal rodanya yang empat atas pundah pundak perkasa.Gadis kecil penuh duka,
Meringkuk di tengah kerumunan
Meratapi ruang yang kosong kehangatan
Hanya pada ibunda masa pun, ia mengadu tanpa suara.
Tuhan...
Cukupkan lukanya usai senja, usap dukanya usai dahaga.Bandar Lampung, 28 November 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Sajak Penantian
PoetrySejatinya penantian adalah milik dia yang punya harap dan cita. Selamat membaca