Pukul 7 malam Jena baru saja sampai di rumahnya. Dalam keadaan tubuh yang basah karena hujan. Mengapa bisa?, Walaupun dia membawa mobil ke sekolah tetapi dia harus berlari menerobos hujan agar dapat sampai di tempat parkir. Berakhirlah dengan seluruh tubuhnya yang basah karena hujannya pun cukup deras. Dan itu masih berlangsung hingga sekarang.Jena menghempaskan tubuhnya di atas kasur saat memasuki kamarnya. Sungguh, dia benar-benar lelah seminggu belakangan ini. Mengurus segala macam hal yang menyangkut festival sekolah bukanlah hal yang mudah. Dan besok festival tersebut akan dilaksanakan. Membuatnya super sibuk hari ini sehingga baru kembali ke rumah saat malam.
"Aww..." dirinya menggerang sakit sambil memegang perutnya. Dia baru ingat bahwa tubuhnya belum menerima asupan apapun sejak siang tadi kecuali air. Karena terlalu fokus menyiapkan kebutuhan festival.
"Mending gue mandi dulu deh. Abis itu baru masak" gumamnya pelan dan langsung melesat ke dalam kamar mandi.
Setelah selesai dengan urusan mandi dan memakai pakaian. Jena langsung pergi ke dapur untuk memasak makan siang yang merangkap jadi makan malam untuknya. Tak butuh waktu lama makanan pun siap.
Ting
Fokus Jena berubah dari makanan yang sedang disantapnya kepada handphonenya. Saat dilihat ternyata ada Line yang masuk.
Jeno: Na
Jeno: Lo udh balik ke rumah kan?Jena: Udah kok
Jeno: Udh makan?
Jena: Tenang aja
Jena: Ini gue lagi makanJeno: Baguslah
Jeno: Abis itu lngsng istirahat, gue tau Lo capekJena: Iya kembaranku tersayang
Jena: Btw lo dimana?Jeno: Gue lagi makan bareng temen²
Jeno: Baru selesai latihanJena: Langsung pulang, besok lo harus tampil
Jena: Gk lucu kalau lo sakitJeno: Iya Nanaku
Jeno: Udh dulu y, byeJena: Bye
Jena tersenyum membaca chat-nya dengan Jeno. Sahabatnya itu benar-benar sangat perhatian sekaligus protektif terhadapnya. Padahal telah memiliki kekasih.
Huft, tiba-tiba dia teringat dengan Hyunjin. Sudah seminggu belakangan ini dia jarang bertemu atau bahkan kontakkan dengan kekasihnya itu. Dikarenakan mereka berdua yang sama-sama sedang sibuk. Akhirnya Jena pun memutuskan untuk mengechat Hyunjin.
Jena: Jin
Jena: Kamu dimana?5 menit kemudian
Hyunjin: Aku masih di tmpt latihan
Hyunjin: Baru aja selesaiJena: Kamu udah makan?
Hyunjin: Udah kok tadi, bang Minho yg beliin
Hyunjin: Kangen ya?Jena: Gk tuh
Jena: Sotoy kamu tuhHyunjin: Enggak mau ngaku lagi
Hyunjin:
KAMU SEDANG MEMBACA
Bullshit [Hhj] (✓)
Fanfic"Bullshit Jin" Jena Tentang seberapa tidak tahu diri seorang Hwang Hyunjin. Sudah mendapatkan yang sempurna, malah ingin lebih.