03. Kisah Masalalu

558 116 179
                                    

"Ketika Takdir telah ditentukan, maka tak ada yang bisa mengubahnya."


03 || KISAH DIMASALALU🦁


Bel berbunyi, pertanda pembelajaran akan dimulai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel berbunyi, pertanda pembelajaran akan dimulai. Venus serta yang lainnya segera memasuki kelas.

Tak lama pak Rhafa masuk, membawa buku bahasa indonesia kelas 12 beserta absensi kelas.

"Pagi anak-anak!" sapanya yang kemudian dibalas serentak oleh murid-muridnya.

"Kita bertemu dalam tahun pembelajaran baru, bapak rasa kalian sudah saling mengenal. So, gak ada perkenalan."

"Pak, bapak guru bahasa indonesia apa inggris dah? Ada so-so nya," celetuk Nita-si kutu buku.

"Terserah bapaklah. Sekarang ayo kita pilih ketua, wakil, sekretaris, dan bendahara kelas."

Seketika para murid mengangguk semangat.

Tok! Tok! Tok!

Seluruh atensi teralih kearah pintu. Disana terlihat Angkasa, Panca, dan Dama.

"Ijin masuk, pak," ujar Panca sopan.

Pak Rhafa berdehem. "Kalian kelas, sini?" Panca dan Dama mengangguk.

"Masuk," titahnya kemudian.

Venus sendiri menelan ludahnya gugup. Jadi mereka sekelas?

***

Venus mendengus jengkel. Kenapa harus dia yang dipilih sebagai Wakil kelas? Padahal masih banyak murid lainnya.

"Udah sih, Vey, sant--"

Venus langsung menyodorkan bakso kemulut Mentari, enggan mendengar celotehannya.

"Diem!"

Sementara Mentari mengunyah Bakso tersebut dengan senang hati. Setelah selesai makan ia kembali berbicara. "Udah pas tuh. Si Boboiboy--"

"Bobby!" sergah Venus, kemudian memasukkan suapan nasi goreng kemulutnya.

"Ah iya itu Bobbyboy!" Venus menggeleng heran. Kenapa Mentari gemar mengganti nama orang?

"Si bobbyboy jadi ketua kelas, lo jadi Wakilnya, Dama Sekretaris, dan Gue Bendaharanya. Yang gak bayar tagihan, gue panggang hahaha!"

"Tagihan-tagihan, lu kata ngekos?" Mentari hanya tertawa mendengarnya.

"Eh-eh! Liat deh, Rivoster sama Asgard!" bisik Mentari membuat Venus menoleh kebelakang.

ANGKASA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang