Happy Reading
Sasuke mendengus melihat banyak muda-mudi yang berpasangan melewatinya. Berkali-kali ia mencoba fokus membaca buku bisnis di tangannya. Tapi, tetap saja matanya hanya melirik sana sini tulisan rumit itu.
Akhirnya, ia meletakkan bukunya. Matanya melirik sinis pasangan yang saling bercanda di seberangnya.
Salahnya, memilih taman untuk bersantai. Ia pikir, pemandangan taman yang dipenuhi daun maple berguguran akan membuat suasana hatinya menjadi tenang. Kenyataannya malah sebaliknya.
Menyebalkan.
Sasuke bersandar dan menutup kepalanya dengan sebelah lengan. Disaat-saat seperti ini, membayangkan wajah Cherry akan menjadi solusi terbaik untuk membuat moodnya menjadi lebih baik.
Membayangkan Cherry selalu dapat membuat sunggingan senyum terbit di wajah Sasuke. Hingga tepukan di bahunya membuatnya terusik. Namun, Ia memilih mengabaikan dan fokus pada bayangan Cherry yang seolah duduk di sampingnya.
Sasuke jelas merasakan pelaku "penepukan bahu" kini duduk disebelahnya dan menarik lengannya.
Beraninya orang ini mengganggu khayalan indahnya bersama Cherry.
Hilang sudah kesabaran Sasuke. Ia duduk tegak dan memasang tatapan mautnya pada orang aneh disebelahnya.
1 detik
2 detik
3 detik
Berdetik-detik kemudian...
Sasuke berkedip seperti orang bodoh melihat sosok cantik di hadapannya. Tangannya tanpa sadar menyentuh dadanya.
Deg
Deg
Deg
Oh, sekarang ia merasa sesak nafas. Apa orang ini berniat membunuhnya di pertemuan pertama? Ia hanya diam mengamati sosok yang amat sangat ia puja, cinta, sayang, dan segalanya.
Cherry.
Batinnya tanpa sadar melafalkan nama itu. Nama yang mengisi 90% otak dan hatinya. Nama yang ia bersumpah akan menemaninya di tujuh kehidupan!
Ah, Sasuke mulai lebay.
Matanya menelusuri wajah ayu gadis yang selama ini hanya bisa ia lihat lewat layar ponsel. Kini ia lihat secara nyata. Mata emerald yang menyejukkan, rambut merah muda panjangnya yang terurai. Oh, dan lihat pipi chubby nya yang sedikit kemerahan. Ingin sekali ia ehem... sudahlah.
Ini benar-benar keajaiban. Apakah akan ada keajaiban lainnya? Sasuke mulai berharap.
"Kau oke?"
Suara merdu itu menarik Sasuke untuk meninggalkan dunia khayalan. Ia tersenyum kaku melihat mata bulat berseri yang menatapnya seakan ingin tahu.
Heart attack!
"Oh ya, buku mu terjatuh tadi. Aku khawatir kalau kau tidak tahu." Cherry menggeser buku di kursi, menaruhnya di depan Sasuke.
"Hn."
Brengsek kau, Sasu!
Sasuke diam-diam merutuk dalam hati. Kenapa bisa ia menjawab seperti itu pada calon istri masa depannya?
Bodoh!
"Emmm.... Kalau begitu, aku permisi."
Sasuke gelagapan saat Cherry hendak berdiri. Dia refleks menarik tangan mungil itu dengan kekuatan penuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUtubeR LOVER
FanfictionDisclaimers Masashi Kishimoto Gambar dari pinterest with lil bit edit. Sakura Haruno, youtuber cantik dan imut asal Suna yang memiliki jutaan subscribers dan fans setia. Sasuke Uchiha, segelintir orang yang begitu mengagumi dan mencintai sang youtub...