Di toilet.
"Ini semua gara-gara loe Ra!" ucap Tania.
"Kok gara-gara gue sih?"
"Loe yang suruh kita kompakan buat ga ngerjain tugas kimia," ucap Tania lagi. "Jadinya kita kaya gini kan, masih untung orang tua kita ga dipanggil kesini."
"Loe kenapa sih nyalahin gue mulu! Lagian ini kesepakatan kita bersama!" ucap Tiara yang mulai emosi.
"Tetep aja ini salah loe! Denger ya Ra kalo tadi orang tua gue sampe datang kesini dan gue dikeluarin dari sini, gue ga mau maafin loe dan gue ga mau temenan lagi sama loe!"
"Tapi nyatanya enggak kan?"
"Tetep aja. Gue gak mau temenan sama loe lagi! Bikin sial aja," ucapnya berlalu pergi seraya menghentakan kaki.
"Dasar lebay!" Teriak Tiara lalu pergi ke arah yang berbeda.
●●●
Masih di area toilet, mereka membersihkan toilet masing-masing dan tak ada yang berbicara.
Tami melirik keduanya. "Ayolah masa ga ada yang berbicara sedikit pun, tebak-tebakan ke apa ke, bosen nih."
"Gue udah selesai!" ucap Tania ketus tapi masih tidak melirik siapa-siapa dan langsung pergi.
"Gue juga udah selesai!" ucap Tiara ketus juga dan langsung pergi.
Tami hanya membuang nafas. "Hah lagi-lagi gue ditinggalin."
●●●
KAMU SEDANG MEMBACA
cahaya cinta (End)
Romancemenceritakan tentang kehidupan anak sekolah bernama Tiara.dia adalah murid yang pintar,cantik tapi sayang dia mempunyai kelakuan yang kurang baik.tapi tiba-tiba ada seorang pria yang masuk ke kehidupannya,tapi apakah pria itu bisa mengubah sifat gad...