Crazy Friendship

Duapuluh Empat

Ketika Yesung dan Jeonghan kembali ke Kursi penonton. Yesung melihat Kangin yang baru saja datang bersama beberapa pelatih yang mengikutinya dibelakang.

Saat Ia akan memanggil Kangin, dia baru teringat disini ada teman-temannya yang tidak tahu jika Kangin adalah salah satu Hyungnya. Jadi dia membatalkan niat itu dan kembali untuk melihat pertandingan seperti sebelumnya.

" Bukankah hari ini adalah Ulang Tahun Ketua?"

Yesung mendengar bisik-bisik beberapa peserta wanita yang duduk tidak jauh darinya dan teman-temannya.

" Ya, makanya diadakan pertandingan seperti ini. Setiap tahun kan selalu seperti itu"

" Pasti dia sangat kaya. Buktinya dia tidak sayang membuang uang untuk melakukan acara seperti ini."

Yesung memasang telinganya untuk mendengarkan gosip dua wanita itu lebih jelas lagi.

" Tentu saja sangat kaya! Apa kau tidak tahu ketua Kita dari keluarga apa, hah? Tempat ini baginya hanya seujung kuku saja, tidak ada arti apa-apa"

" Tapi kenapa dia tidak merayakan ulang tahun seperti para orang kaya itu? Aneh sekali"

" Mana aku tahu"

Yesung melihat dua wanita itu sebentar, dia kemudian berfikir untuk melakukan sesuatu karena dia tidak tahu bahwa hari ini adalah ulang tahun Hyungnya tersebut.

Apa yang bisa ia berikan untuk Kangin sebagai hadiah?

" Yesung-ah, kau mau kemana?" Tanya Siwon saat melihat Yesung yang kembali berdiri dari tempat ia duduk.

" Aku ada urusan sebentar, kalian disini saja ya" Kata Yesung.

Kyuhyun dan Siwon mengangguk kecil.

Yesung pergi untuk mencari Kangin yang entah sudah pergi kemana. Padahal baru beberapa menit yang lalu ia melihatnya, begitu cepat menghilang.

Mungkin ada diruang kerjanya, fikir Yesung.

Ketika Yesung membuka pintu ruang kerja Kangin, ruangan itu juga kosong. Tidak ada siapapun didalamnya.

" Kangin Hyung kemana?" Gumamnya pada dirinya sendiri.

" Yesung-ah?"

Yesung agak terkejut saat Leeteuk menepuk pelan bahunya dari belakang.

" Hyung?" Sapa Yesung ketika ia berbalik " Hyung Lihat ketua apa tidak?" Tanya Yesung.

Leeteuk nampak berfikir, dia kemudian menjawab " Dia baru saja pergi lagi. Ada urusan penting dengan rekan dari luar negeri"

Yesung mendengus kecil " Padahal dia baru datang sudah pergi lagi" Omelnya.

" Ketua memang sangat sibuk belakangan ini. Tapi kau kan bisa menemuinya dirumah"

Yesung berdiri sejajar dengan Leeteuk, dia mengatakan " Aku hanya bertemu sebentar dengannya dirumah karena dia selalu pulang terlambat. Apalagi hari ini ulang tahunnya, aku ingin memberikan sesuatu tapi aku tidak tahu hadiah apa yang bisa aku beri untuk nya"

" Kau bisa beri sesuatu yang berkesan, tidak harus mahal" Sahut Leeteuk

" Tapi apa Hyung? Bukankah kau sudah lama kenal dengan Kangin Hyung, kau pasti tahu apa yang dia suka dan dia tidak suka"

Leeteuk agak canggung saat ia akan menjawab pertanyaan Yesung. Wajahnya nampak sedikit memerah entah karena apa.

" Hyung, apa Hyung sedang sibuk?"

" A-ah, tidak terlalu. Ada apa?"

" Temani aku beli hadiah untuk Kangin Hyung"

Leeteuk menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali " Apa kau bawa uang?"