Eadrainn [COMPLETED]

31# Paham dan Percaya

"Kau harus percaya untuk memahami, dan harus memahami untuk percaya."
▪️▪️▪️

Elaan napas panjang mengiringi riuh tepuk tangan yang seketika menggema memenuhi ruangan dengan sejumlah orang yang diperkenankan untuk mengikuti sebuah rapat. Jungkook terdiam, hanya tersenyum dan mengangguk ketika berbagai ucapan selamat serta tepukan di bahunya menjadi tanda kepercayaan semua orang dan menjadi sebuah tuntutan baginya.

Bagaimana tidak? Jungkook dipilih dan dipercaya untuk menjadi ketua pelaksana dan penanggung jawab sebuah acara besar yang diadakan setiap tahun, memperingati hari ulang tahun angkatan bersenjata para pengabdi negara.

Hembusan napas berat seiring dengan tatapannya yang mengarah pada layar monitor di depan sana.

"Memikirkan sesuatu?" tanya Namjoon menepuk bahu pria Jeon itu, ia hanya diam saat melihat tiga orang kini sudah duduk bersamanya.

"Aku bingung, Hyung,"

"Tentang?" tanya Jimin membuat mata Jungkook menajam ke arahnya, seakan tahu bahwa pria itu akan kembali mengolok dirinya tentang kemalangan versi Jimin dalam rumah tangga.

"Bukankah ini acara besar?" tanya Jungkook, mungkin tepatnya pernyataan, ia kembali teringat tentang apa saja yang harus diemban.

"Ayolah, semua memilihmu karena mereka percaya akan kemampuanmu, Jung," ujar Namjoon lagi.

"Iya, lagipula kau tidak sendirian," kali ini Taehyung, mengundang tatapan penuh keheranan dari temannya yang lain.

Jungkook kembali mendesah, ia merasa belum cukup pantas bahkan sebenarnya enggan. Ia kembali melirik jam tangan, waktu menunjukkan pukul 18.30 membuat pria itu segera beranjak.

"Ke mana?" tanya Jimin.

"Kau tidak ingin bersantai lebih dulu?" Taehyung menimpali, Jungkook hanya melirik sekilas dan menggelengkan kepala ringan.

"Aku mau pulang,"

"Ayolah, kita minum kopi dulu bagaimana?" tanya Jimin lagi yang masih menatap arah pergerakan Jungkook, pria itu mengambil tas punggungnya.

"Tidak, Hyung. Tzuyu menungguku di rumah," jawabnya sekilas sebelum memberi isyarat untuk pamit membuat Taehyung mengangguk, Jimin menganga dan Namjoon tersenyum.

Walau mereka tahu, tetapi ketiganya memiliki persepsi berbeda mengenai hubungan pernikahan Jungkook dan Tzuyu.

"Apa hubungan mereka sudah seperti suami istri?" tanya Jimin membuat Namjoon dan Taehyung menoleh.

"Bukankah memang mereka suami istri?" kali ini Taehyung yang dibuat bingung.

"Hyung?" tanya Jimin seolah tahu bahwa yang bisa memberi jawaban paling waras hanyalah Namjoon, dan memilih mengabaikan Taehyung saat ini.

"Mereka memang suami istri,"

🌸🌸🌸

Tzuyu beringsut dari duduknya saat mendengar suara motor Jungkook. Dengan cepat gadis itu berlari menuju pintu rumahnya dan membuka kenop sesaat sebelum Jungkook memegang dan membukanya.