"Saat umur bertambah, seharusnya kita bisa tau mana yang baik dan mana yang buruk."
🍁
🍁
🍁
"Apa yang mau lo omongin?"tanya Kania.
Saat ini semua anggota GD beserta Ezra, Kania, Viona, Amel dan Nabila sedang berada di markas. Ini misi khusus. Misi 'ultah Verel kenzabriana Williams'. Bahkan tak hanya anggota GD, anggota Black Diamond juga ada yang hadir.
Tradisi keluarga Williams. Setiap ulang tahun keluarga Viona akan memberikan kejutan untuk orang yang ulang tahun.
Jika tahun kemaren Viona merencanakan ini semua bersama kedua orang tuanya. Lain dengan tahun ini dan tahun tahun selanjutnya. Viona akan membuat kejutannya sendiri.
"Bentar lagi ultah kak Verel. Gue pengen jalanin tradisi keluarga gue. Di keluarga gue setiap orang yang ulang tahun akan diberi kejutan. Dan gue pengen ngelakuin itu."ucap Viona datar.
"Kapan ultahnya?"tanya Amel.
"2 hari lagi."Jawab viona.
"2 hari lagi?? Emm tanggal 26 November??"tanya Nabila memastikan.
Viona mengangguk.
"Gue pengen. Di ultah kali ini, kak Verel gak ngerasa kesepian karena ortu gue udah ga ada. Gue pengen yang terbaik."ucap Viona tegas.
Semua orang mengangguk.
Viona melirik Ezra sekilas. Kejadian di lapangan itu, terus terngiang ngiang dikepalanya. Tak ada yang memulai pembicaraan terlebih dahulu. Viona juga belum memutuskan keputusannya.
"Ada yang punya ide?"tanya Viona. Bagaimanapun, ia mengumpulkan semua orang untuk membuat rencana dan melaksanakannya.
"Gue punya ide. Gimana kalo........"ucap Kania menjelaskan rencananya.
"Oke. Gue setuju."ucap Viona. Semua mengangguk.
Ke esokan harinya, Viona dkk sudah rapi untuk berangkat sekolah.
Hari ini Viona berangkat sendiri. Verel sedang ada urusan. Kania, Amel dan Nabila semalam pulang kerumah mereka masing - masing sehingga mereka berangkat sendiri sendiri. Sedangkan Ezra? Entahlah, sejak kemarin ia seperti menjaga jarak dari Viona. Padahal Viona saja merasa biasa saja.
Jika wanita normal tidak akan setenang viona_-
Saat keluar dari mobilnya, bisik bisik mulai terdengar, entah bisa disebut sebuah bisikan atau tidak, karena mereka terlihat seperti orang berbisik namun suaranya bisa didengar jelas oleh Viona. Wajar saja, Kejadian langka kemarin, menjadi trending topik hari ini yang bisa dibicarakan. Dan netizen yang maha benar mulai berspekulasi sesuai pengetahuan mereka.
Viona memutar bola mata jengah. Rasanya mood nya seketika hancur. Ingin sekali ia merobek mulut orang orang yang sedang membicarakannya!
Viona memilih menggunakan headset di kedua telinganya. Ia menunduk untuk memasangkan headset di telinganya.
Viona menghentikan langkahnya saat melihat sepasang sepatu didepannya. Ia mendongak kan kepalanya. Seperti ada aliran listrik, tubuhnya sedikit menegang terkejut dan refleks mundur satu langkah. Namun langkahnya tak seimbang. Untung saja orang yang didepannya langsung memegang pinggangnya dan menariknya. Namun itu membuat jarak diantara keduanya sangat dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
the Queen Mafia
Teen Fiction[ BANYAK TYPO BERTEBARAN!] Tentang seorang gadis yang mengalami kecelakaan membuat dia hilang ingatan dan melupakan keluarganya lalu memulai hidup baru menjadi seorang anak dari mafia terkenal. Lalu sebuah insiden terjadi membuatnya harus pergi ke...
