Not Fake Love (Naykook) (Dahmin)

38

Ting..tong..

Ceklek

"Op-ppa"

Greb

"Mianhae Hyun, mianhae" kata Jimin yang langsung memeluk Dahyun.

"Ada apa oppa kesini?" tanya Dahyun tanpa membalas pelukan Jimin.

"Aku minta maaf Hyun. Udah gak percaya sama kamu. Seharusnya aku dengerin kamu dulu"

"Kenapa baru sadar sekarang?"

"Mianhae, jeongmal mianhae-yo. Hiks..harusnya dulu aku lebih percaya sama kamu, gara-gara sikap egoisku hiks.. aku mutusin kamu" kata Jimin mulai terisak.

"Oppa" lirih Dahyun mulai membalas pelukan Jimin.

"Seharusnya aku gak gampang percaya sama foto itu, seharusnya aku lebih ngerti kamu. Seharusnya aku dengerin semua ucapanmu, seharus-"

"Sstt cukup oppa. Kenapa banyak banget kata seharusnya?"

"Dahyun-ah, bogoshipeo" ucap Jimin semakin erat memeluknya.

"Nado oppa"

Dahyun melepas pelukannya dan menatap Jimin yang masih terisak.

"Oppa sekarang mau dengerin penjelasan aku kan?" tanya Dahyun.

"Iya Hyun. Jelasin semuanya"

Dahyun mengajak Jimin duduk di sofa ruang tamu. Dahyun menceritakan semua kejadiannya secara rinci.

Mulai dari bagaimana dia kenal dengan Hyunjin dan Yeri, banyaknya tugas yang harus dia kerjakan waktu itu. Sampai kejadian dimana dia tidak sengaja di peluk Hyunjin yang membuat hubungannya hancur.

"Aku gak pernah sekalipun hianatin oppa. Hyunjin dan Yeri tau kalo aku punya kekasih. Hyunjin juga punya pacar oppa tapi di Jepang. Jujur, sakit banget ketika oppa gak percaya sama aku"

"Apa oppa tau sesedih apa aku selama kita putus oppa? Oppa yang selalu ada buat aku, nemenin aku kapanpun. Udah gak ada lagi disamping aku. Tiap hari aku nangis memikirkan oppa"

"Mianhae Dahyun-ah. Oppa emang salah sama kamu. Kesalahan yang amat besar. Aku aja ragu apa kamu mau memaafkan aku atau gak" lirih Jimin.

"Dari awal aku sudah memaafkan oppa. Aku tahu oppa kecewa melihat aku dipeluk orang lain. Kalaupun aku di posisi oppa, aku juga pasti akan marah"

"Tapi aku udah keterlaluan"

"Udah ya oppa. Kita lupakan semuanya"

"Hyun, apa kamu mau balik lagi sama aku? Aku masih sayang banget sama kamu"

"Tapi oppa janji gak gitu lagi?"

"Ne. Oppa janji" jawab Jimin mantap.

"Ne oppa. Aku mau kembali dengan oppa"

"Gomawo sayang" kata Jimin memeluk Dahyun

.
.
.

Pagi ini Jimin berangkat ke kantor dengan perasaan gembira. Dia bahagia karena Dahyun sudah kembali padanya. Setelah mengantar Dahyun ke kampus, dia langsung pergi ke kantornya.

"Pagi Jimin-ssi" sapa Jackson.

"Pagi hyung" balas Jimin sambil tersenyum.

"Sepertinya hari ini lo lagi bahagia?"