"Aduh pinggang gue" rintih Jimin yang terjatuh dari atas tempat tidur.
Lelaki bermata sipit itu melirik jam dindingnya yang menunjukkan pukul setengah delapan pagi.
"Njiirr gue telaatt!"
Jimin pun langsung lari ke kamar mandi dan bersiap-siap. Setengah jam kemudian dia turun ke ruang makan.
"Appa kemana ahjumma?" tanya Jimin sambil mencari keberadaan appa nya.
"Sudah berangkat tuan muda. Kata tuan Park, anda disuruh langsung berangkat ke kantor dan menemuinya"
"Baiklah ahjumma. Tolong siapkan bekal untukku sarapan. Aku udah telat jadi aku sarapan di kantor appa aja"
"Baik tuan muda"
Jimin berangkat ke kantor dengan mengendarai mobilnya. Sesampainya disana dia langsung pergi ke ruangan Presdir.
"Appa, maaf aku telat. Aku kesiangan appa" rengek Jimin.
"Iya appa tau. Kamu kecapekan karna liburan kan" Jimin mengangguk.
"Kau bisa langsung ke ruanganmu Jimin, di lantai 7. Ntar appa kasih asisten yang akan membantu kamu. Gausah terburu-buru, pelan-pelan aja belajarnya. Kau paham anakku?"
"Iya appa. Emang harus pelan-pelan. Aku sekolah jurusan apa, kerjanya apa" gerutu Jimin.
Appa Jimin hanya geleng-geleng kepala melihat sikap putranya. Dia menghubungi sekretarisnya dan meminta asisten Jimin untuk datang ke ruangannya.
Tok..tok..tok..
"Masuklah" kata Tn Park
"Apa anda mencari saya sajangnim?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Begini Jackson-ssi, ini anakku Park Jimin yang akan menjadi atasanmu. Aku harap kamu bisa membantunya dalam pekerjaannya"
"Annyeong, Park Jimin-imnida" kata Jimin mengulurkan tangannya.
"Annyeong Jimin-ssi, Wang Jackson-imnida" balas Jackson menerima uluran tangan Jimin.
"Baiklah, antarkan Jimin ke ruangannya Jackson-ssi"
"Baik sajangnim"
Jackson dan Jimin pergi ke lantai 7. Jackson langsung memberitahu apa saja yang harus dikerjakan oleh Jimin.
"Sebanyak ini tugas gue?" tanya Jimin.
"Ne Jimin-sii. Tapi aku akan membantumu"
"Hmm gausah terlalu formal ke gue hyung. Lo bisa manggil gue Jimin aja kalo appa gak lagi sama kita"
